Rabu 10 Sep 2025 18:58 WIB

InDrive Bebaskan Komisi Pengemudi Selama Sepekan di Jabodetabek

Pengemudi menerima seluruh pendapatan dari tarif perjalanan tanpa potongan.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Ahmad Fikri Noor
Ilustrasi layanan inDrive.
Foto: dok indrive
Ilustrasi layanan inDrive.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Platform transportasi berbasis aplikasi inDrive memberlakukan kebijakan bebas komisi selama sepekan bagi pengemudi motor dan mobil di wilayah Jabodetabek. Program ini berlangsung pada 5–11 September 2025. Dengan kebijakan tersebut, pengemudi menerima seluruh pendapatan dari tarif perjalanan tanpa potongan.

Country Manager inDrive Indonesia Rio Aristo mengatakan langkah ini diambil untuk membantu pengemudi menjaga penghasilan di tengah situasi yang menantang. “Kami memahami bahwa pengemudi adalah bagian terpenting yang membuat ekosistem inDrive terus berjalan. Namun, dengan situasi yang menantang saat ini, kami segera menetapkan protokol dukungan melalui program bebas komisi ini,” ujarnya dalam siaran pers, Rabu (10/9/2025).

Baca Juga

Rio menambahkan kebijakan ini diharapkan meringankan beban pengemudi yang sangat bergantung pada pendapatan harian. “Bagi sebagian besar dari mereka, setiap perjalanan merupakan sumber utama penghasilan harian. Kami berharap inisiatif ini dapat membantu mereka di masa yang penuh ketidakpastian ini,” katanya.

Selain pembebasan komisi, inDrive juga mengirimkan notifikasi khusus di aplikasi untuk mengingatkan pengemudi dan penumpang agar menghindari area tertentu. Fitur ini terhubung dengan sistem komunikasi keamanan, termasuk tombol darurat (Emergency Button) yang dirancang untuk meningkatkan keselamatan perjalanan.

Menurut Rio, langkah ini menjadi bagian dari upaya inDrive menjaga keberlangsungan layanan transportasi sekaligus mendukung pengemudi sebagai pihak yang paling terdampak dalam operasional sehari-hari.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement