Kamis 14 Aug 2025 15:04 WIB

Wamenperin Ajak IMIP Dukung Pengembangan Sentra IKM

Kawasan IMIP sebagai etalase dalam memenuhi permintaan pasar global

Wakil Menperin Faisol Reza (tengah) berkunjung ke salah satu pabrik pengolahan bahan nikel di PT IMIP, Morowali, Kamis (14/8/2025).
Foto: Rilis
Wakil Menperin Faisol Reza (tengah) berkunjung ke salah satu pabrik pengolahan bahan nikel di PT IMIP, Morowali, Kamis (14/8/2025).

REPUBLIKA.CO.ID, MOROWALI -- Eksistensi Industri Kecil dan Menengah (IKM) digagas dapat memberi andil dalam peningkatan perekonomian dan menciptakan lapangan kerja. Wakil Menteri Perindustrian (Wamenperin), Faisol Riza, mendorong pengembangan dan pelibatan IKM dalam rantai pasok produksi di kawasan Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP), sehingga turut menumbuhkan perekonomian daerah.

"Morowali mendapat dana alokasi khusus (DAK) untuk mengembangkan dan

membangun sentra IKM yang berkaitan dengan industri logam. Sebagai mitra

strategis pemerintah, IMIP diharapkan berkontribusi dalam pengembangan IKM

ini," pinta Faisol Riza saat ditemui dalam kunjungan kerjanya di Morowali, Kamis

(14/08/2025).

Ia melihat, kawasan industri IMIP terus berkembang dengan cepat sejak beberapa

tahun terakhir. Itu membuktikan jika semua aspek di kawasan ini cukup komplet.

Faktor tersebut akan menjadi pendorong dan daya dukung berkembangnya kawasan

untuk proses produksi dari hulu ke hilir, terutama komoditas nikel.

"Keberadaan kawasan IMIP sebagai etalase dalam memenuhi permintaan pasar

global sudah sangat kuat memberikan pesan pada penanam modal, bahwa investasi

di Indonesia sangat baik dan menguntungkan. Silahkan datang ke Indonesia untuk

melakukan investasi dan pemerintah akan terus mendukung perkembangan

kawasan industri," ajak Faisol Riza.

Ia meminta IMIP dapat memasukan ekosistem ini sebagai salah satu mata rantai

produksi di sektor industri berbasis nikel. Diyakini, dengan kapasitas yang dimiliki,

IMIP dapat terus menjadi tulang punggung perekonomian nasional, termasuk di

sektor IKM. "Menjadi partner strategis pemerintah, kawasan IMIP semakin baik

untuk pertumbuhan ekonomi nasional,” akunya. Faizol Riza berharap inisiasi dari

Kementerian Perindustrian untuk membangun kerja sama di semua lini industri

termasuk rantai pasok sektor IKM, dapat terwujud.

Direktur Komunikasi PT IMIP, Emilia Bassar, mengatakan, IMIP telah beberapa kali

melakukan pertemuan dengan Pemerintah di Morowali, mendorong ekosistem

industri skala rumahan dapat tercipta sebagai upaya peningkatan PDRB daerah.

Sebab untuk skala UMKM, pihaknya telah memiliki sejumlah mitra UMKM lokal

sebagai supplier bahan makanan di IMIP.

"Kami sangat terbuka dan mendukung segala program pemerintah. IMIP juga telah

menyelenggarakan pelatihan kriya logam di tahun kemarin. Harapannya, akan ada

industri-industri skala rumahan yang bisa menghasilkan produk akhir seperti

sendok dan garpu,” jelas Emilia Bassar.

sumber : Rilis
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement