Jumat 15 Aug 2025 09:24 WIB

Pasha Ungu: PR Prabowo Biaya Haji Harus Lebih Terjangkau

Anggota DPR minta reformasi penyelenggaraan haji berjalan profesional.

Rep: Dian Fath Risalah/ Red: Gita Amanda
 Anggota Komisi VIII DPR RI Sigit Purnomo Said atau Pasha Ungu menyebut, pekerjaan rumah Presiden Prabowo Subianto di bidang keagamaan adalah menekan biaya ibadah haji. (ilustrasi)
Foto: antara
Anggota Komisi VIII DPR RI Sigit Purnomo Said atau Pasha Ungu menyebut, pekerjaan rumah Presiden Prabowo Subianto di bidang keagamaan adalah menekan biaya ibadah haji. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota Komisi VIII DPR RI Sigit Purnomo Said atau Pasha Ungu menyebut, pekerjaan rumah Presiden Prabowo Subianto di bidang keagamaan adalah menekan biaya ibadah haji dan memastikan transisi kewenangan dari Kementerian Agama (Kemenag) ke Badan Pelaksana Haji (BPH) berjalan tertib.

“Kalau dari saya yang hari ini bertugas di Komisi VIII, PR (Pekerjaan Rumah) Bapak Prabowo itu satu, bagaimana biaya ibadah haji bisa jauh lebih terjangkau. Yang kedua, transisi dari Kemenag ke BPH pada ibadah haji ini harus smooth, tertib, baik, dan pelaksanaannya optimal,” ujar Pasha di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (15/8/2025).

Baca Juga

Menurutnya, problem haji bukan hal baru karena akumulasi persoalan sudah terjadi sejak lama. “Saya kira ini masalah yang sudah terjadi di tahun-tahun sebelumnya. Komisi VIII hari ini punya PR cukup berat dan besar. Bagaimana penyelenggara betul-betul bisa optimal dan tidak sampai melakukan kesalahan. Kita berharap ada pembenahan yang jauh lebih baik,” kata mantan Wakil Wali Kota Palu tersebut.

Pasha menilai, penyelenggaraan haji ke depan harus lebih profesional dan tidak boleh ada kesalahan fatal. Ia mendorong peningkatan koordinasi lintas lembaga agar pembagian tugas antara Kemenag dan BPH tidak tumpang tindih.

Dalam konteks keberlanjutan program haji dan reformasi birokrasi penyelenggaraan ibadah, Pasha optimistis terhadap pemerintahan baru di bawah Presiden Prabowo Subianto. “Artinya, tidak putus. Benar-benar bisa menggambarkan suksesi Indonesia ke depan di bawah pemerintahan Bapak Prabowo Subianto,” tegasnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Republika Online (@republikaonline)

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement