REPUBLIKA.CO.ID, JATISARI - Ditjen Tanaman Pangan melaksanakan Rapat Koordinasi bertajuk 'Evaluasi dan Percepatan Program Tanaman Pangan' di Kantor Balai Besar Peramalan Organisme Pengganggu Tumbuhan (BBPOPT) Jatisari, Jumat (11/7/2025). Rapat ini bertujuan untuk menyamakan Persepsi Visi dan Misi Direktorat Jenderal Tanaman Pangan.
Kegiatan dipimpin langsung oleh Direktur Jenderal Tanaman Pangan Yudi Sastro, dan dihadiri oleh para Direktur lingkup Ditjen TP, Kepala UPT Balai Besar/Balai, serta pejabat struktural seperti Kepala Tata Usaha (KTU), Ketua Poksi (Kapoksi), dan Ketua Tim Kerja (Katimker) lingkup Ditjen Tanaman Pangan.
Acara didahului dengan penanaman pohon mangga, oleh Dirjen Tanaman Pangan dan Sesditjen Tanaman Pangan, didampingi para Direktur dan Kepala Balai Tanaman Pangan.
Program Swasembada
Dirjen Tanaman Pangan, Yudi Sastro mengatakan acara ini merupakan kegiatan untuk menyegarkan kembali program yang harus dilaksanakan untuk mencapai swasembada pangan. “Tanggung jawab kita adalah tercapainya Luas Tambah Tanam Padi, khususnya pulau Jawa”, kata Yudi Sastro.
Yudi juga mengingatkan tanggung jawab yang berada di Ditjen Tanaman Pangan tidak mudah, sehingga harus dilaksanakan dengan sungguh-sungguh. Selain itu, Yudi juga menyampaikan pentingnya kebersamaan demi mencapai target dan prestasi kerja.
“Kita satu Tanaman Pangan, siapa yang tugasnya banyak harus dibantu, Kita semua harus saling mendukung, untuk mencapai prestasi yang baik, Tanaman Pangan harus solid, Berfokus pada tercapainya hasil yang sesungguhnya, baik dari sisi administrasi dan hasil yang sesungguhnya di lapangan," kata dia
Rakor diisi dengan paparan masing-masing perwakilan eselon 2 (Sesditjen Tanaman Pangan dan para Direktur/Kepala Balai), yang menyampaikan visi dan misi masing-masing. Semuanya mendukung program pemerintah mencapai swasembada pangan.
Sesditjen Tanaman Pangan menyampaikan Visi Misi Kementerian Pertanian yang berfokus pada pertanian maju dan berkelanjutan menuju Indonesia Emas 2045. Dilanjutkan dengan Bisi misi Tanaman Pangan yang lebih mengarah pada Tanaman Pangan maju, berkelanjutan serta bermanfaat bagi rakyat Indonesia.
Selanjutnya misi Tanaman Pangan mencapai swasembada pangan untuk memenuhi kebutuhan rakyat , implementasi tata kelola birokrasi yang baik, sehingga bisa mewujudkan penyediaan benih bermutu, terpenuhi kebutuhan pangan sampai sektor hilirisasi dari hasil tanaman pangan.
Hasil dari pertemuan ini diharapkan adanya kolaborasi yang baik antar eselon 2 Ditjen tanaman pangan, tidak ada lagi sekat atau ego sektoral, sehingga tugas yang diemban Ditjen Tanaman Pangan dapat dilaksanakan dengan baik dan mencapai hasil yang diharapkan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika