REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebuah kapal pengangkut mobil yang berlayar dari China dengan kendaraan listrik (EV) di dalamnya ditinggalkan setelah terbakar di tengah Samudra Pasifik, Selasa (3/6/2025).
Kapal kargo, bernama Morning Midas, memuat sekitar 3.000 kendaraan, termasuk 800 EV, ketika terbakar di lepas pantai Alaska, Reuters melaporkan semalam, mengutip perusahaan manajemen kapal, Zodiac Maritime. Ke-22 awak kapal berhasil dievakuasi dengan selamat setelah gagal memadamkan api, menurut Zodiac yang berkantor pusat di London.
Kapal berbendera Liberia itu berangkat dari pelabuhan Yantai di China pada 26 Mei dalam perjalanan menuju Lazaro Cardenas, Meksiko, menurut data dari Bursa Efek London yang dikutip oleh Reuters.
Asap awalnya terlihat mengepul dari dek yang penuh dengan kendaraan listrik, kata Zodiac. Masih belum jelas merek kendaraan apa yang ada di atas kapal, catat laporan Reuters.
Morning Midas adalah kapal pengangkut mobil seberat 46.800 ton yang dibangun oleh Industri Pembuatan Kapal Xiamen Tiongkok pada tahun 2006.
Permintaan baterai lithium-ion, termasuk yang digunakan dalam kendaraan listrik, menimbulkan risiko baru bagi industri pelayaran global, terutama mengingat nilai kendaraan pada kapal pengangkut mobil besar, Bloomberg melaporkan semalam, mengutip laporan yang dirilis bulan lalu oleh raksasa asuransi Allianz.
Kebakaran yang disebabkan oleh kendaraan listrik biasanya lebih sulit dipadamkan dan lebih berbahaya untuk diatasi, yang berpotensi membutuhkan hingga 8.000 galon air untuk mendinginkan baterai lithium-ion, demikian yang dicatat dalam laporan tersebut.
Selama beberapa tahun terakhir, seiring dengan pesatnya perkembangan industri kendaraan listrik di Tiongkok, beberapa produsen mobil domestik telah membangun armada pengangkut mobil mereka sendiri.
SAIC Motor saat ini memiliki armada pengangkut mobil terbesar di antara produsen mobil Tiongkok, dengan armada Anji Logistics-nya yang telah terdiri dari puluhan kapal. BYD juga dengan cepat meningkatkan kapasitas transportasi lautnya, dengan meluncurkan pengangkut mobil ketujuhnya bulan lalu.