REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank KB Bukopin Tbk (KB Bank) dan entitas anak membukukan laba bersih konsolidasi sebesar Rp 352 miliar sepanjang periode kuartal I 2025. Direktur Utama KB Bank Woo Yeul Lee menuturkan kinerja positif ini mencerminkan pemulihan dari rugi bersih konsolidasi sebesar Rp 827 miliar yang dialami perseroan pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Capaian ini tidak lepas dari upaya perbaikan fundamental secara menyeluruh melalui program transformasi yang dijalankan sejak 2021 pascaresmi menjadi bagian dari institusi keuangan terbesar asal Korea Selatan, KB Financial Group (KBFG).
Pendapatan bunga dan syariah bersih secara konsolidasi tercatat sebesar Rp 248 miliar, meningkat 8,93 persen dibandingkan dengan Rp 228 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya.
"Dengan dukungan penuh dari KB Financial Group, kami terus mempercepat transformasi di seluruh lini untuk memastikan pertumbuhan jangka panjang yang berkelanjutan dan memberikan nilai tambah bagi para pemegang saham serta seluruh pemangku kepentingan," ujar Woo Yeul Lee dalam keterangan di Jakarta, Kamis (1/5/2025).
Pada tingkat entitas induk (bank only), KB Bank menunjukkan pertumbuhan kredit yang sehat pada seluruh segmen usaha.
Kredit lancar (normal loan) pada segmen ritel menjadi motor dengan meningkat pesat sebesar 22,68 persen, disusul segmen korporasi (wholesale) mencatatkan pertumbuhan 12,14 persen, dan segmen UMKM yang tumbuh 3,29 persen. Secara keseluruhan, portofolio kredit lancar tumbuh sebesar 14,87 persen secara tahunan.