REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Railink mempersiapkan layanan menyambut masa angkutan Lebaran 2025. Direktur Utama Railink Porwanto Handry Nugroho menyampaikan berdasarkan tren pertumbuhan penumpang di tahun-tahun sebelumnya, serta data tahun ini, pihaknya memprediksi terjadi peningkatan jumlah pengguna KAI Bandara sebesar 11,10 persen dibandingkan 2024.
"Pada musim Lebaran 2025, KAI Bandara menyiapkan 414.518 tempat duduk, meningkat dari 373.108 tempat duduk yang disediakan pada tahun 2024," ujar Porwanto dalam keterangan tertulis di Jakarta, Ahad (23/3/2025).
Untuk mendukung peningkatan tersebut, ucap Porwanto, KA Bandara di Yogyakarta akan mengoperasikan 50 perjalanan per hari, yang terdiri atas 24 perjalanan KA YIA Reguler dan 26 perjalanan KA YIA Ekspres. Sementara itu, di KA Bandara Medan akan dioperasikan 44 perjalanan per hari, yang mencakup 24 perjalanan KA Srilelawangsa relasi Medan-Kualanamu, 17 perjalanan KA Srilelawangsa relasi Medan - Binjai, serta tiga perjalanan KA Srilelawangsa relasi Medan - Binjai - Kualabingai.
Manager Komunikasi Perusahaan Railink Ayep menyampaikan terdapat tiga stasiun utama yang beroperasi di Area Yogyakarta, yakni Stasiun Yogyakarta, Stasiun Wates, dan Stasiun Yogyakarta International Airport (YIA). Adapun di Medan, layanan KAI Bandara meliputi tujuh stasiun, yaitu Stasiun Kuala Bingai, Stasiun Binjai, Stasiun Medan, Stasiun Bandar Khalipah, Stasiun Batang Kuis, Stasiun Araskabu, dan Stasiun Bandara Kualanamu.
"Guna meningkatkan pelayanan kepada pelanggan selama periode angkutan Lebaran, KAI Bandara juga menambah delapan petugas Customer Service Mobile serta menurunkan 110 personel pengamanan demi memastikan keamanan dan kenyamanan para pengguna jasa kereta api bandara," ujar Ayep.
Ayep mengatakan KAI Bandara berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan, khususnya selama periode angkutan Lebaran, melalui penyediaan perjalanan yang aman dan nyaman. Railink, lanjut Ayep, juga mengimbau para penumpang untuk melakukan pemesanan tiket lebih awal guna memastikan ketersediaan tempat duduk.
"Penumpang juga diingatkan untuk memilih jadwal keberangkatan KA Bandara dengan waktu yang cukup sebelum penerbangan minimal dua jam sebelum keberangkatan penerbangan domestik dan tiga jam sebelum keberangkatan penerbangan internasional," kata Ayep.