Selasa 11 Feb 2025 13:54 WIB

Wamen Tegaskan Komitmen Transformasi BUMN Dukung Asta Cita Prabowo

Asta Cita yang menjadi fokus utama pemerintah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Gita Amanda
Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo menyampaikan program Asta Cita yang menjadi fokus utama pemerintah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.  (ilustrasi)
Foto: Republika/Prayogi
Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo menyampaikan program Asta Cita yang menjadi fokus utama pemerintah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo menyampaikan Mandiri Investment Forum (MIF) 2025 merupakan platform strategis untuk membahas peluang investasi serta arah kebijakan ekonomi Indonesia di masa depan. Di hadapan para investor dalam dan luar negeri, pria yang akrab disapa Tiko itu memaparkan transformasi BUMN dan program Asta Cita yang menjadi fokus utama pemerintah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.  

"Tadi saya menyampaikan mengenai transformasi Kementerian BUMN dan bagaimana BUMN menerjemahkan program Asta Cita ke dalam pilar program ke depan. Kita optimistis transformasi BUMN dan program Asta Cita ini kita dorong di semua area, dari ketahanan pangan, energi, hingga hilirisasi mineral," ujar Tiko dalam acara Mandiri Investment Forum 2025 (MIF) di Hotel Fairmont, Jakarta, Selasa (11/2/2025).

 

Tiko menyampaikan setiap pemerintahan memiliki program prioritas yang berbeda dengan pemerintahan sebelumnya. Tiko menyampaikan pemerintahan Prabowo Subianto memprioritaskan ketahanan pangan dan energi sebagai langkah strategis dalam membangun ekonomi yang lebih stabil dan berdaya saing.  

 

"Setiap pemerintah punya prioritas, dan prioritas-prioritas Pak Presiden Prabowo di bidang pangan hingga energi ini menjadi kunci utama. Kami meyakini dengan ketahanan pangan dan energi, daya beli serta konsumsi masyarakat akan terdorong ke depan," ucap Tiko. 

 

Sebagai bagian dari strategi baru, Tiko menegaskan komitmen Kementerian BUMN dan BUMN dalam mendukung program swasembada pangan dan Makan Bergizi Gratis (MBG). Tiko menyampaikan perubahan fokus ini dinilai sebagai langkah adaptif setelah sebelumnya pembangunan infrastruktur menjadi prioritas utama. “Mungkin berbeda dengan dulu, kita fokus di infrastruktur yang sekarang sudah cukup maju, baik bandara maupun jalan tol. Sekarang kita memajukan sektor agrikultur," kata Tiko. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement