Sabtu 28 Dec 2024 09:40 WIB

Harga Emas Antam Turun Tipis Jadi Rp 1,526 Juta per Gram

Harga buyback emas Antam Turun Jadi Rp 1.376.000 per gram.

Petugas menunjukan emas batangan edisi imlek 2023 di Butik Emas Antam, Pulogadung , Jakarta, Senin (16/1). Harga emas Antam, Sabtu (28/12/2024), turun Rp 2.000 per gram.
Foto: Republika/Prayogi
Petugas menunjukan emas batangan edisi imlek 2023 di Butik Emas Antam, Pulogadung , Jakarta, Senin (16/1). Harga emas Antam, Sabtu (28/12/2024), turun Rp 2.000 per gram.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Harga emas Antam yang dipantau dari laman Logam Mulia, Sabtu (28/12/2024), turun Rp 2.000 per gram, dari Rp1.528.000 per gram menjadi Rp 1.526.000 per gram. Adapun harga jual kembali (buyback) emas batangan turut turun menjadi Rp 1.376.000 per gram.

Transaksi harga jual dikenakan potongan pajak, sesuai dengan PMK No. 34/PMK.10/2017. Penjualan kembali emas batangan ke PT Antam Tbk dengan nominal lebih dari Rp10 juta, dikenakan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 22 sebesar 1,5 persen untuk pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dan 3 persen untuk non-NPWP.

Baca Juga

PPh 22 atas transaksi buyback dipotong langsung dari total nilai buyback.

Berikut harga pecahan emas batangan yang tercatat di laman Logam Mulia Antam pada Sabtu.

  • Harga emas 0,5 gram: Rp 813.000
  • Harga emas 1 gram: Rp 1.526.000
  • Harga emas 2 gram: Rp 2.992.000
  • Harga emas 3 gram: Rp 4.463.000
  • Harga emas 5 gram: Rp 7.405.000
  • Harga emas 10 gram: Rp 14.755.000
  • Harga emas 25 gram: Rp 36.762.000
  • Harga emas 50 gram: Rp 73.445.000
  • Harga emas 100 gram: Rp 146.812.000
  • Harga emas 250 gram: Rp 366.765.000
  • Harga emas 500 gram: Rp 733.320.000
  • Harga emas 1.000 gram: Rp 1.466.600.000

Potongan pajak harga beli emas sesuai dengan PMK Nomor 34/PMK.10/2017, pembelian emas batangan dikenakan PPh 22 sebesar 0,45 persen untuk pemegang NPWP dan 0,9 persen untuk non-NPWP.

Setiap pembelian emas batangan disertai dengan bukti potong PPh 22.

  

photo
Ini alasan emas dihargai mahal. - (Ali Imron)

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement