REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Credit Bureau Indonesia (CBI) meluncurkan layanan CBI SME Bureau yang merupakan layanan pengelolaan bisnis dan keuangan yang dirancang khusus untuk Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di Indonesia. Inisiatif ini hadir sebagai jawaban atas kebutuhan sektor UKM untuk mengetahui dan memantau kondisi bisnis & keuangan mitra dan calon mitra UKM dengan lebih baik.
Adapun fitur layanan unggulan SME Bureau antara lain pertama, informasi perkreditan yang komprehensif yang menyediakan informasi perkreditan yang lengkap terkait profil bisnis dan data kredit, yang memungkinkan bisnis untuk lebih memahami kondisi finansial mitra dan calon mitra mereka, sehingga dapat membuat keputusan yang lebih tepat dalam menjalin hubungan bisnis.
Kedua, pemantauan dan peringatan real-time, yakni menyediakan pembaruan secara langsung tentang perubahan kondisi finansial mitra bisnis, sehingga bisnis dapat segera merespons perubahan yang mungkin mempengaruhi hubungan kredit dan menjaga stabilitas keuangan mereka.
Ketiga manajemen piutang untuk memudahkan bisnis untuk memantau pembayaran yang tertunda, serta melaporkan mitra yang terlambat atau gagal memenuhi kewajiban keuangannya. Fitur ini membantu UKM untuk melindungi arus kas dan keuangannya.
"Dengan size bisnis dan keuangan yang terbatas, UKM menghadapi potensi risiko yang sangat besar apabila memiliki mitra bisnis dengan profil risiko dan reputasi yang kurang baik. Oleh karena itu UKM sangat membutuhkan dukungan informasi dan sarana untuk mengelola bisnis dan keuangannya” ujar Direktur Utama CBI, Agus Subekti, dalam siaran pers, Sabtu (30/11/2024).
Dalam rangka memperkuat ekosistem bisnis yang sehat, SME Bureau juga dilengkapi dengan pengamanan data yang handal dan perlindungan terhadap serangan siber , sehingga UKM dapat lebih percaya diri dalam mengelola hubungan bisnis dengan mitra baru maupun yang sudah ada.
"SME Bureau merupakan layanan dari CBI yang telah meraih tiga sertifikasi ISO yaitu Manajemen Keamanan, Manajemen Layanan, dan Manajemen Privasi. Ketiga sertifikasi ini menunjukkan komitmen CBI dalam memberikan layanan informasi perkreditan yang aman, handal, terpercaya, dan memenuhi standar internasional. Layanan ini sangat dibutuhkan oleh UKM dalam menghadapi tantangan di era digital untuk dapat mengelola risiko terkait kredit," kata Direktur Informasi & Teknologi di CBI, Ivan Irawan.
Dengan peluncuran produk baru ini, CBI mengajak para pelaku UKM untuk memanfaatkan SME Bureau sebagai langkah cerdas dalam mengelola bisnis dan keuangannya.
Didirikan pada tahun 2014, Credit Bureau Indonesia (CBI) merupakan salah satu biro kredit pertama di Indonesia. Beroperasi dengan lisensi usaha dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), CBI berkomitmen untuk menyediakan informasi kredit yang akurat dan komprehensif guna mendukung pertumbuhan bisnis dan meningkatkan akses kredit bagi masyarakat Indonesia.