REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA-Model ketiga Xiaomi terlihat di jalan China sebagai crossover EREV besar dengan nama kode N3. Mobil ini siap menyaingi SUV Huawei Aito M9 dan Li Auto L9.
Foto mata-mata crossover misterius bocor secara daring di Tiongkok pada tanggal 20 November. Menurut sumber Tiongkok, mobil yang terlihat itu adalah model ketiga di bawah merek Xiaomi. Menurut perencanaan produk Xiaomi yang bocor sebelumnya, mobil itu akan memasuki pasar pada tahun 2026.
Crossover jarak jauh Xiaomi N3 terlihat di jalanan China dengan kamuflase tebal. Mobil yang terlihat itu memiliki tulisan "D14" di pintu depan sebelah kiri. Sebelumnya, model Xiaomi lainnya mengadopsi jenis huruf dan posisi yang sama untuk nomor kode.
Xiaomi N3 memiliki garis kap mesin yang tinggi, pilar A yang ramping, dan garis atap yang datar. Mobil ini menggunakan pelek lima jari-jari dan kaca spion samping yang kecil. Bagian belakang mobil yang terlihat itu memiliki tampilan yang besar, dengan ruang yang cukup untuk memuat kursi baris ketiga. Crossover N3 menggunakan lampu depan uji. Mobil ini memiliki kamera di spatbor depan. Namun, kendaraan yang terlihat itu tidak memiliki sensor LiDAR di atapnya.
Perencanaan produk Xiaomi yang sebelumnya bocor mengungkapkan bahwa crossover N3 akan menggunakan powertrain dengan jangkauan yang diperluas. Tidak ada informasi tentang spesifikasi bagian inti sistem ini. Tampaknya Xiaomi perlu menggunakan motor listrik lain selain V6 dan V8 yang dikembangkan sendiri karena keduanya dirancang untuk sistem tegangan tinggi 800V, sementara model dengan jangkauan yang diperluas biasanya menggunakan sistem 400V.
Crossover Xiaomi N3 EREV akan mengadopsi sistem kemudi roda belakang. Detail lain tentang SUV ini belum terungkap.
Perlu disebutkan bahwa range extender baru-baru ini menjadi populer di Tiongkok, dengan merek Li Auto dan Aito yang mempelopori segmen ini. Dari Januari hingga Oktober 2024, Li Auto menjual 393.257 unit di Tiongkok, dan Aito menjual 351.663 mobil. Sebagian besar dari mereka memiliki powertrain EREV. SUV bermerek Xiaomi dengan powertrain EREV kemungkinan besar akan menjadi salah satu pemimpin segmen.