REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kapal berbendera Indonesia, yakni Kapal Gamsunoro yang lolos saat melewati konflik di Laut Merah pada awal tahun ini bersiap untuk menuju terusan Panama. Kapal milik PT Pertamina International Shipping (PIS) tak berhenti menorehkan prestasi.
Kapal yang telah berlayar di rute internasional sejak 2021 ini, baru saja selesai memperbaharui teknologi dan sarana fasilitas kapal untuk menuju terusan Panama.
Menurut keterangan tertulis pada Kamis (8/11/2024), Kapal Gamsunoro telah melakukan proses docking di Pelabuhan Tuzla, Turki, selama satu bulan sebelum berlayar kembali ke samudera. Docking ini merupakan perawatan rutin yang dilakukan setiap 5 tahun, yang mencakup pemeliharaan lambung kapal, machine overhaul, serta ballast water treatment system upgrade.
Pada dasarnya, docking adalah proses yang wajib dilalui setiap kapal. Pemeliharaan kapal yang baik akan meningkatkan efisiensi energi dan keberlanjutan operasional kapal. Proses pemeliharaan kapal pengangkut minyak mentah berbobot 100.000 deadweight tonnage (DWT) ini juga bagian dari persiapan memenuhi persyaratan untuk melintasi Terusan Panama.
Pjs Corporate Secretary PIS Vega Pita mengatakan kapal Gamsunoro merupakan salah satu dari 102 kapal milik PIS yang menjadi andalan dalam mendistribusikan energi.
“Begitu docking selesai, kapal akan menjalani sea trial sebelum lanjut berlayar ke perairan Amerika Serikat. Kami selalu percaya pemeliharaan kapal merupakan salah satu langkah strategis dalam menjaga kepercayaan pasar terhadap layanan dan operasional PIS.”