REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA-Versi setir kanan Yangwang U8 terlihat di dekat pabrik BYD di Xi'an, China. Ini menunjukkan bahwa ekspor ke pasar RHD kemungkinan akan segera dimulai. Apakah akan dikirim ke Indonesia?
Jangan bergembira dulu. Indikasi sebelumnya menunjukkan bahwa Yangwang U8 akan dibawa ke Australia dan Eropa. Awal tahun ini, Yangwang ditampilkan di Goodwood Festival of Speed, yang menunjukkan kemungkinan niat untuk memasuki pasar Inggris.
Versi RHD tampaknya sama dengan U8 pasar China, kecuali roda kemudi yang dipindahkan ke sisi lain. Meskipun ukuran Yangwang U8 sangat besar dengan dimensi 5325, 2095, 1940 mm (p/l/t) dan memiliki jarak sumbu roda 3050 mm – mobil ini hanya tersedia sebagai mobil lima penumpang.
Sementara BYD terkenal dengan PHEV dan EV, Yangwang U8 sebenarnya adalah EREV, yang berarti bahwa mesin 2.0T sebenarnya hanya beroperasi sebagai generator. Daya maksimum untuk mesin 2.0T BYD487ZQD adalah 200 kW.
Yangwang menggunakan platform BYD e4 (yi sifang). Ini berarti bahwa setiap roda memiliki motor khusus dengan daya maksimum 220 kW, yang dapat menghasilkan torsi 320 Nm ke roda. Oleh karena itu, daya keseluruhan untuk keempat roda adalah 880 kW dan memiliki torsi puncak 1280 Nm.
Setiap motor dapat mengendalikan satu roda secara independen untuk mencapai penggerak dan pengereman yang presisi. Hal ini membantu menghadirkan kemampuan berkendara seperti berbelok saat tangki melaju dan mengapung dalam keadaan darurat.
Sebagai produk BYD, mobil ini menggunakan baterai lithium iron phosphate blade milik perusahaan, yang memiliki kapasitas 49,05 kWh dan dapat memberikan jangkauan listrik penuh sejauh 120 km dan jangkauan komprehensif sejauh 780 km.
Yangwang U8 dilengkapi dengan tiga sensor Lidar, lima radar gelombang milimeter, 12 kamera, dan 12 sensor ultrasonik. Semua ini memberikan pengendaraan cerdas tingkat tinggi dan membantu mobil mengatasi medan off-road.
Di dalam, pengemudi mendapatkan layar instrumen melengkung berukuran 12,8 inci, dan terdapat unit infotainment berukuran 23,6 inci.
Penjualan kemungkinan akan dimulai di pasar penggerak RHD tahun depan. Bersama dengan Inggris dan Australia, Hong Kong kemungkinan akan menjadi penerima lain Yangwang U8.
Ikuti Whatsapp Channel Republika