REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) menyebut bakal menambah berbagai fitur baru untuk terus mengembangkan wondr by BNI sebagai layanan mobile banking yang baru.
"Dengan langkah ini, BNI optimis dapat mempertahankan momentum pertumbuhan positif dan memberikan kontribusi signifikan terhadap perkembangan industri perbankan digital di Indonesia," kata Direktur Utama BNI Royke Tumilaar dalam keterangannya di Jakarta, Ahad (1/9/2024).
Saat ini, wondr by BNI dan BNI Mobile Banking berada dalam fase co-existing, di mana proses migrasi fitur-fitur dari BNI Mobile Banking ke wondr by BNI sedang berlangsung. Royke menyampaikan, nasabah BNI Mobile Banking yang ada saat ini juga mulai beralih ke wondr by BNI dengan tren yang positif.
Pada fase selanjutnya, yang diproyeksikan akan terjadi pada tahun 2025, setelah wondr by BNI memiliki fitur-fitur yang lebih lengkap, layanan BNI Mobile Banking akan dihentikan sehingga nasabah dapat fokus bertransaksi melalui wondr by BNI yang menawarkan layanan perbankan yang lebih baik.
"Dengan peningkatan signifikan dalam penggunaan dan transaksi melalui wondr by BNI, perseroan siap mengokohkan posisinya sebagai pemimpin dalam digital banking, memperkuat strategi transformasi digital yang telah dimulai sejak beberapa tahun terakhir," ujar Royke.
Adapun aplikasi mobile banking terbaru di BNI ini berhasil mendorong peningkatan transaksi hingga 200 persen dibandingkan aplikasi BNI Mobile Banking sebelumnya. Royke menilai sejak peluncurannya pada 5 Juli 2024 lalu, wondr by BNI telah mendapatkan sambutan yang luar biasa dari masyarakat.
"Hingga 18 Agustus 2024, wondr by BNI telah diunduh lebih dari 2 juta kali. Yang paling menggembirakan adalah tingginya proporsi pengguna aktif bertransaksi, yang meningkat hingga 200 persen dibandingkan BNI Mobile Banking sebelumnya," tuturnya.
Ia merinci, wondr by BNI dirancang dengan mengutamakan inovasi dan teknologi terkini serta standar global.
Hal itu menjadikannya sebagai salah satu terobosan terbesar BNI dalam digital banking. Menurutnya aplikasi tersebut tak hanya menawarkan kemudahan transaksi, tetapi juga fitur perencanaan keuangan yang komprehensif melalui tiga dimensi finansial yaitu Insights, Transaksi, dan Growth.
Fitur itu memungkinkan pengguna untuk lebih memahami pola pendapatan dan pengeluaran mereka, serta merencanakan tujuan keuangan masa depan dengan memilih produk investasi yang paling sesuai. Dengan dukungan teknologi terkini, lanjut Royke, wondr by BNI diharapkan menjadi superapp yang menawarkan solusi keuangan holistik untuk keluarga dan UKM.
"Melalui aplikasi ini, BNI tidak hanya fokus pada pertumbuhan kuantitatif tetapi juga pada kualitas layanan digital. wondr by BNI dirancang untuk menjawab kebutuhan nasabah akan layanan perbankan yang lebih cerdas dan intuitif, serta mendukung visi BNI untuk menjadi pemain utama di industri perbankan digital Indonesia," ucapnya.