Kamis 25 Apr 2024 16:13 WIB

Alasan Pemerintah Tunjuk Peruri Integrasikan Layanan Kementerian dan Lembaga

Peluncuran produk digital pada 2019 menjadi bukti nyata komitmen Peruri

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodjo memberikan pengarahan langsung terkait penugasan baru Peruri sebagai GovTech Indonesia.
Foto: Dok. Bumn
Wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodjo memberikan pengarahan langsung terkait penugasan baru Peruri sebagai GovTech Indonesia.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) mempercayakan Perum Peruri sebagai  pelaksana Government Technology (GovTech) Indonesia. Direktur Utama Perum Peruri Dwina Septiani Wijaya mengatakan penunjukkan Peruri sebagai GovTech Indonesia tidak terlepas dari keberhasilannya dalam menjalankan transformasi digital selama beberapa tahun terakhir. 

"Peluncuran produk digital pada 2019 menjadi bukti nyata komitmen Peruri untuk beradaptasi dengan era digital," ujar Dwina saat konferensi pers bertajuk "Transformasi Peruri dan E-Govtech" di Media Center Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis (25/4/2024).

Dwina mengatakan Peruri yang seluruh modalnya dimiliki pemerintah juga telah sukses menjalankan amanat dalam pembuatan meterai elektronik. Inovasi ini telah merangkul digitalisasi dalam bidang perpajakan dan bea meterai, memberikan kontribusi positif dalam mempercepat proses administratif dan meningkatkan efisiensi.

"Penunjukkan Peruri sebagai GovTech Indonesia bukan sekadar pilihan strategis, tetapi juga bentuk keyakinan pemerintah pada kemampuan Peruri dalam menjalankan misi krusial ini," ucap Dwina. 

Dengan dukungan penuh dari pemerintah dan pengalaman yang teruji, lanjut Dwina, Peruri siap menjadi garda terdepan dalam mewujudkan visi Indonesia sebagai negara yang digital, terintegrasi, dan memberikan layanan publik yang terbaik. Dwina menyampaikan Peruri memahami pentingnya sumber daya manusia (SDM) berkualitas dalam mewujudkan visi GovTech Indonesia.

"Saat ini talenta digital Peruri mencapai 100 persen yang telah tersertifikasi. Pencapaian ini menjadikan Peruri sebagai BUMN peringkat kedua di antara seluruh BUMN menunjukkan komitmennya dalam menghadirkan talenta terbaik untuk mendukung transformasi digital pemerintah," kata Dwina. 

Berkaca pada portofolio kapabilitas digital yang kuat, Dwina menyampaikan, Peruri siap menjalankan tugas sebagai GovTech Indonesia. Peruri berkolaborasi dengan pemerintah dalam mengakselerasi transformasi digital, memberikan solus yang inovatif, dan mendukung visi pemerintah menuju pelayanan publik yang lebih efisien dan terpercaya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement