Kamis 25 Apr 2024 17:20 WIB

Kadin DKI Sebut Jakarta Butuh Pemimpin yang Paham Ekonomi

Kapasitas itu untuk mendukung visi besar sebagai kota global.

Pengunjung saat berwisata di momumen ikonik Jakarta, Monumen Nasional, Sabtu (13/4/2024).
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Pengunjung saat berwisata di momumen ikonik Jakarta, Monumen Nasional, Sabtu (13/4/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) DKI Jakarta Diana Dewi menyebut Jakarta membutuhkan sosok pemimpin yang memahami bidang ekonomi untuk mendukung visi besar sebagai kota global.

"Jakarta idealnya dipimpin oleh sosok ekonom atau pengusaha yang memiliki rekam jejak positif selama ini dalam menjalankan usahanya. Sebagai kota niaga dan jasa, Jakarta harus mampu menata wilayahnya dengan baik dengan pembangunan berkelanjutan," kata Diana dilansir ANTARA di Jakarta, Kamis (25/4/2024).

Baca Juga

Menurut Diana, Pilkada serentak yang akan digelar November mendatang merupakan titik awal perjuangan Jakarta untuk menjadi kota global (global city) setelah Jakarta menanggalkan status ibu kota negara. "Dibutuhkan pemimpin yang benar-benar memahami peluang-peluang yang bisa dimanfaatkan agar Jakarta bisa melesat menjadi kota global, seperti New York, London, Paris, dan lainnya," katanya.

Diana juga menyebut kota global menuntut kesiapan, tidak hanya infrastruktur dan teknologi, tapi juga orang-orang yang mumpuni di dunia usaha. Pemimpin Jakarta ke depan harus memiliki visi besar dan global, memiliki kearifan dan keuletan dalam memicu perekonomian serta menyiapkan sumber daya manusia (SDM) unggul.

Sebelumnya, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyebut Jakarta harus memenuhi parameter ekonomi yang mapan dan terkoneksi secara global untuk mewujudkan Jakarta sebagai kota global (global city). "Jakarta harus memenuhi parameter ekonomi yang mapan dan terkoneksi secara global, untuk mewujudkan kota global yang kompetitif," kata Heru dalam Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) RKDP 2025 dan RPJMD 2025-2045 Provinsi DKI Jakarta di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Selasa (23/4).

Parameter ekonomi yang dimaksud yaitu kapasitas riset dan inovasi yang baik, dukungan pariwisata dan budaya yang menarik minat wisatawan untuk berkunjung, lingkungan yang bersih dan nyaman, dan aksesibilitas yang memadai agar Jakarta tetap terlihat baik oleh para penilai kota-kota besar dunia.

Hingga saat ini, ada sejumlah nama yang digadang-gadang akan maju dalam pemilihan calon gubernur dan calon wakil gubernur Jakarta di Pilkada 2024, diantaranya Anies Baswedan, Ridwan Kamil, Ahmad Sahroni, Mardani Ali Sera, Ahmed Zaki Iskandar, Erwin Aksa, Sohibul Iman, serta Khoirudin.

 

sumber : ANTARA
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement