Kamis 11 Apr 2024 22:15 WIB

PGE Pastikan Dukungan Energi Hijau Selama Ramadhan dan Idul Fitri

Ramadhan selalu menjadi salah satu momentum penting bagi manajemen.

Rep: Iit Septyaningsih/ Red: Ahmad Fikri Noor
Wilayah kerja PT Pertamina Geothermal Energy (PGE) Lahendong.
Foto: Dok PGE
Wilayah kerja PT Pertamina Geothermal Energy (PGE) Lahendong.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) memastikan agar seluruh elemen tetap mengedepankan kinerja operasi dan aspek Health Safety Security Environment (HSSE) di seluruh area operasi guna menyokong suplai energi ke wilayah di sekitarnya. Itu disampaikan Direktur Utama PGE Julfi Hadi pada kesempatan Safari Ramadhan ke berbagai area operasi PGE.

Ia menuturkan, Ramadhan selalu menjadi salah satu momentum penting bagi manajemen dalam meningkatkan engagement dengan pekerja dan beberapa pemangku kepentingan terkait seperti tokoh masyarakat yang berada di wilayah operasional PGE. Maka melalui kegiatan Safari Ramadhan ke beberapa area operasi panas bumi seperti Area Kamojang, Area Ulubelu, Area Lahendong, Area Karaha, dan Area Lumut Balai, manajemen menyampaikan kembali aspirasi dan beberapa target kinerja agar tetap mendapatkan dukungan maksimal dari seluruh elemen perusahaan.

Baca Juga

Salah satu agenda utama dalam kegiatan tersebut yaitu pelaksanaan Management Walkthrough (MWT) berupa kunjungan langsung ke sejumlah fasilitas operasional di masing-masing area. Program ini menegaskan pentingnya komitmen HSSE dan penerapan prinsip Operational Excellence dalam setiap pekerjaan, demi memastikan keberlanjutan dan pengembangkan perusahaan.

"Management Walkthrough (MWT) di wilayah kerja PGE untuk menekankan betapa pentingnya komitmen seluruh Perwira terhadap aspek-aspek HSSE dan penerapan Operational Excellence dalam setiap aspek pekerjaan kita. Terutama pada saat menjelang waktu-waktu penting seperti Ramadan dan Idul Fitri," jelas Julfi dalam siaran pers, Jumat (5/4/2024).

Ia menambahkan, kontinuitas pasokan energi hijau dari geotermal menjadi krusial bagi masyarakat. Maka semua dapat merayakan hari kemenangan atau Idul Fitri dengan lancar.

Direktur Operasi Ahmad Yani menjelaskan, implementasi kebijakan HSSE Pertamina merupakan hal yang tidak dapat ditawar. Penerapannya sudah menjadi komitmen seluruh elemen di dalam organisasi PGE. 

Maka menurutnya, diperlukan kerja sama erat antara manajemen, pekerja, dan mitra kerja di seluruh area operasi perusahaan. Ini sejalan dengan tema Energi Kebersamaan yang diusung Pertamina dalam Ramadhan dan Idul Fitri 1445 Hijriyah.

“Karakteristik energi panas bumi sebagai beban listrik dasar (base load) energi hijau yang beroperasi 24 jam penuh, harus didukung dengan semangat energi kebersamaan. Kita harus terus menjaga harmonisasi dan kolaborasi dan bersama-sama menghidupkan semangat untuk selalu meningkatkan nilai dan kapasitas diri," jelas dia.

Pada Ramadhan 1445 H ini, PGE juga mewujudkan energi kebersamaan melalui penyerahan santunan kepada 1000 lebih anak yatim dan dhuafa dari 75 Yayasan yang berada di sekitar area operasi. Program ini tidak hanya menjadi bagian dari komitmen dan kepedulian PGE dalam memberikan manfaat terhadap kesejahteraan sosial masyarakat tetapi juga guna mempererat semangat kolaborasi bersama-sama mewujudkan PGE sebagai perusahaan energi hijau kelas dunia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement