REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, memastikan penandatanganan transaksi pengambil alihan divestasi milik PT Vale Indonesia Tbk (INCO) oleh pemerintah melalui Holding Industri Pertambangan atau MIND ID akan dilakukan pada Senin (26/2/2024) sekitar pukul 16.00 WIB. Erick mengatakan penandatanganan divestasi meliputi sejumlah hal, mulai dari harga hingga operasional.
"Harga baru bisa diumumkan nanti, mereka kan publik company, jadi tidak boleh (diumumkan terlebih dahulu). (Nilainya) belum, nanti jam 16.00 WIB diumumkan," ujar Erick kepada media di Jakarta, Senin (26/2/2024).
Untuk operasional, lanjut Erick, tidak akan ada perubahan yang signifikan. Erick menyebut proses operasional yang berjalan di Vale sudah cukup baik. Erick mengatakan perubahan komisaris dan direksi sebagai bagian dari divestasi juga merupakan hal yang biasa.
"Paling komisaris dan direksi, tapi tidak terlalu prinsipal lah, selama ini mereka sudah berjalan dengan baik," ucap Erick.
Erick mengatakan sejumlah direksi di Vale sudah cukup baik. Erick menilai upaya akselerasi hilirisasi menjadi fokus utama pemerintah.
"Yang kalau kita sudah kepemilikan, dia cukup punya blue print hilirisasi dipercepat itu ada, kalau kita lebih ngontrol bagaimana performa perusahaan dan komitmen saja nanti untuk hilirisasi," kata Erick.