REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Galeri 24, anak perusahaan PT Pegadaian (Persero) meluncurkan produk emas batangan dengan konsep batik Nusantara yang dikemas secara eksklusif dalam bentuk buku.
Salah satu tujuan utamanya meningkatkan nilai pada produk emas batangan itu sendiri dan memberikan variasi pilihan emas batangan baik untuk investasi maupun untuk koleksi.
Kepala Divisi Produksi dan Pemasaran PT Pegadaian Galeri 24 Utik Rahayu melalui keterangannya di Jakarta, Senin (19/2/2024), mengatakan, Indonesia merupakan negara yang kaya akan keberagaman budaya. Batik sebagai warisan budaya bangsa, wajib dilestarikan dan diimplementasikan dalam berbagai sektor, termasuk emas.
"Berangkat dari itu semua, Galeri 24 menghadirkan emas batangan dengan konsep Batik Nusantara yang dikemas secara eksklusif dalam bentuk buku," kata Utik.
Ia menjelaskan buku batik itu tersedia dalam dua varian denom, yaitu varian total 2,2 gram dan 4,2 gram.
Galeri 24 menghadirkan empat jenis tema batik yaitu Batik Kawung, Sulur Anggrek, Mega Mendung, dan Pring Sedapur. Menurut dia, hadirnya seri emas batik itu menjadi bentuk inovasi dalam rangka memperkuat pasar emas perusahaan.
"Galeri 24 berkomitmen melestarikan kecintaan masyarakat akan budaya batik melalui emas batangan," kata dia.
Utik menjelaskan, proses penciptaan produk tersebut dimulai pada Oktober 2023, yang juga merupakan bulan batik nasional dan akan resmi diluncurkan pada akhir Februari 2024. Galeri 24 membuka pre-order (PO) emas batangan motif batik tersebut untuk nasabah yang dibuka mulai 16-29 Februari 2024.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
