Selasa 09 Jan 2024 19:50 WIB

KAI Divre IV Sediakan Layanan Lost and Found

Layanan Lost and Found ini sudah dibuka sejak masa angkutan Nataru lalu.

Stasiun Tanjungkarang tambah satu gerbong KRD Kotabumi untuk angkut penumpang akhir liburan sekolah, Ahad (14/7).
Foto: Republika/Mursalin Yasland
Stasiun Tanjungkarang tambah satu gerbong KRD Kotabumi untuk angkut penumpang akhir liburan sekolah, Ahad (14/7).

REPUBLIKA.CO.ID, BATURAJA -- PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divisi Regional IV Tanjungkarang menyediakan layanan Lost and Found untuk mengamankan barang-barang milik pengguna jasa angkutan kereta api yang tertinggal ataupun hilang.

"Layanan Lost and Found ini sudah dibuka sejak masa angkutan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024," kata Manager Humas KAI Divisi Regional IV Tanjungkarang Azhar Zaki Assjari di Baturaja, Kabupaten OKU, Sumsel, Selasa (9/1/2024).

Baca Juga

Dia mengatakan, pada masa angkutan natal dan tahun baru pihaknya memiliki sistem layanan Lost and Found di mana para pelanggan yang merasa kehilangan atau tertinggal barangnya di dalam kereta api ataupun di stasiun dapat melaporkan kepada petugas ataupun melalui Contact Center KAI 121. Selama masa natal dan tahun baru, kata dia, terdapat dua barang temuan dengan estimasi nilai sebesar Rp 41.600.000 berhasil diamankan dan telah dimasukkan pada database sistem Lost and Found.

Jenis jenis barang berharga yang diamankan seperti tas besar yang di dalamnya berisi Ipad dan sepatu bermerek. "Selain itu ada juga helm milik pengguna jasa angkutan kereta api Ekspres Rajabasa dan Kuala Stabas yang tertinggal dan sudah kami kembalikan kepada pemiliknya,” ujar Zaki.

Layanan Lost and Found ini merupakan bentuk proteksi yang diberikan Divre IV Tanjungkarang kepada pelanggan setia kereta api. Ia menegaskan Divre IV Tanjungkarang juga akan terus berupaya meningkatkan layanan fasilitas dan keamanan agar pelanggan tetap merasa puas menggunakan jasa angkutan kereta api.

"KAI Divre IV Tanjungkarang tetap menjadikan keselamatan sebagai fokus utama dalam seluruh aspek pelayanan dan operasional perjalanan kereta api agar pelanggan merasa aman, nyaman dan terkesan saat menggunakan layanan kami," ujarnya.

Sementara, terkait jumlah penumpang pada masa angkutan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, Zaki menyebutkan jumlahnya mencapai 56.525 orang. "Selama masa angkutan periode 21 Desember 2023 hingga 7 Januari 2024 kami melayani rata-rata 3.140 pelanggan per hari dengan keterisian tempat duduk yang sangat baik mencapai 120,11 persen per hari," ujarnya.

 

sumber : ANTARA
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement