Jumat 17 Nov 2023 23:13 WIB

Komitmen PLN Jatim Sukseskan Piala Dunia U-17 Diapresiasi Warganet

Pasokan listrik yang andal sebagai backbone utama kesuksesan gelaran event.

Rep: Ronggo Astungkoro/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Ajang Piala Dunia U-17 yang digelar di Indonesia menjadi buah bibir masyarakat, tak terkecuali di lini dunia maya. Salah satunya yang disoroti adalah keterlibatan PT PLN.
Foto: Dok PLN
Ajang Piala Dunia U-17 yang digelar di Indonesia menjadi buah bibir masyarakat, tak terkecuali di lini dunia maya. Salah satunya yang disoroti adalah keterlibatan PT PLN.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ajang Piala Dunia U-17 yang digelar di Indonesia menjadi buah bibir masyarakat, tak terkecuali di lini dunia maya. Salah satunya yang disoroti adalah keterlibatan PT PLN.

Pihak PLN menyatakan, ajang tersebut merupakan kesempatan yang luar bisa untuk menunjukkan kepada dunia internasional bahwa PLN siap jika ada hajatan internasional.

"Event ini merupakan kesempatan yang luar biasa untuk kita menunjukkan kepada dunia internasional, pemilihan Indonesia khususnya Surabaya itu merupakan langkah yang tepat. Dan kami dari PLN berkomitmen untuk ikut serta menyukseskan melalui kesiapan pasokan listrik yang andal sebagai backbone utama kesuksesan gelaran event," ujar Senior Manager Komunikasi dan Umum PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Jawa Timur Kemas Abdul Gaffur, Jumat (17/11/2023).

Kemas mengatakan, pihaknya terus berkomitmen untuk menyukseskan gelaran Piala Dunia U-17 yang digelar di empat kota di Indonesia, yakni di Surabaya, Jakarta, Bandung, dan Solo.

Sebagai bukti, kata dia, di Jatim daya listrik yang dimilikinya berkapasitas 9,999 megawatt (MW) dengan beban puncak 6,664 MW, sehingga masih terdapat cadangan daya sebesar 3,335 MW.

"PLN itu menugaskan 180 orang personel siaga yang tersebar di 15 lokasi event baik di lokasi utama yaitu di Surabaya Stadion Gelora Bung Tomo maupun Stadion Latihan seperti di Stadion Gelora 10 November dan Lapangan Thor. Kemudian di pintu masuknya Surabaya yaitu Bandara Juanda dan juga hotel-hotel penginapan pemain ataupun official tim," ungkap Kemas.

Selain itu, khusus di lokasi utama yaitu di Stasion GBT, kebutuhan listriknya disuplai pengamanan tiga lapis, yaitu yaitu melalui Penyulang GBT Express sebagai pasokan utama, Penyulang GH Tandono (Gardu Induk Alta Prima) dan Penyulang Randu Padangan dari (Gardu Induk Sambi Kerep) sebagai penyulang cadangan.

"Tidak hanya itu, kami juga menyiagakan 9 UPS kapasitas 2,200 KVA, 14 genset kapasitas 6,100 KVA dan 10 UGB kapasitas 3,640 KVA, serta terdapat mini scada mobile untuk pemantauan kondisi pasokan listrik di lokasi tersebut," jelas Kemas.

Kemudian, jelas dia, untuk memastikan segalanya berjalan dengan lancar, PLN juga berperan aktif untuk terus berkoordinasi dengan pihak LOC dan Venue Management, yaitu Dispora Kota Surabaya. Itu dilakukan dalam rangka memastikan keamanan instalasi listrik di Stadion GBT baik saat pertandingan maupun di luar pertandingan.

Karena itu, dia berharap penyelanggaran Piala Dunia U-17 ini bisa berjalan dengan baik, yaitu dari kontinuitas dan kesiapan pasokan listrik daripada PLN itu bisa dirasakan manfaatnya, baik seluruh pemain maupun penonton yang hadir.

"Sehingga kita bisa menjadi  barometer pelaksanaan event-event serupa, itu bisa ditempatkan di Indonesia dan itu tentunya bisa dilaksanakan di Surabaya sebagai salah satu pilihan, yang menandakan bahwa PLN siap untuk menjaga dan siap memberikan pelayan terbaik kepada masyarakat, kepada pelanggan, tentu juga membawa nama baik Indonesia di Internasional," kata dia.

Sebelumnya, Direktur Distribusi PT PLN Adi Priyanto mengungkapkan, pihaknya mengerahkan kurang lebih 180 orang yang bersiaga 24 jam di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, saat gelaran Piala Dunia U-17 mulai 10 November 2023.

"Mereka siap siaga, jika terjadi sesuatu, mereka sangat-sangat terlatih untuk bisa memulihkan kelistrikan," ujar Adi.

Tidak hanya itu, kata Adi, pihaknya juga selalu menjaga pasokan listrik di titik mana pun selama kejuaraan sepak bola resmi yang diadakan FIFA ini. "Dan yang paling penting lagi, karena yang hadir itu tidak hanya dari dalam negeri, maka kami akan menjaga listrik yang ada di bandara, bahkan tempat-tempat umum yang dirasa harus dijaga keandalan listriknya," ujarnya.

Di media sosial X melalui akun @Hanfie148024 memperlihatkan bagaimana peran sentral dari PLN. "Selain timnas pelatih suporter, tim PLN gua rasa juga merupakan pahlawan bagi bangsa ini. Keren banget jangan ampe malu2in indonesia yah pak, lampu harus nyala terus. Sukses PLN," demikian cuitnya.

Selain itu, @Hafidzin517869 juga ikut mengomentari peran PLN. "Lu bisa bayangin ngga sih kalo ngga ada tim PLN di piala dunia wkwkw Bayangin kita di tonton banyak masyarakat dunia, dan lampu stadion mati. Pasti malu banget. Tapi untungnya tim PLN nyiapin betul untuk pildun ini. Keren banget."

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement