REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) langsung dibuka turun pada perdagangan Senin (23/10/2023), setelah penetapan pasangan calon presiden (capres) dan wakil presiden (wapres) resmi diumumkan.
IHSG pagi ini melemah hingga 6.827,41 setelah ditutup menguat akhir pekan lalu. Pelaku pasar dan investor dalam negeri dinilai bereaksi atas hasil akhir kandidat capres cawapres yang akan maju ke pilpres 2024.
Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas, Maximilianus Nico Demus, mengatakan selama ini pelaku pasar cenderung menantikan nama-nama capres dan cawapres yang akan ikut dalam kontestasi politik tersebut.
"Sejauh ini paketnya sudah utuh, capres juga sudah punya pasangannya masing-masing sehingga tentu akan jauh lebih mudah untuk melihat, membandingkan, dan menerawang arah selanjutnya dari perekonomian Indonesia pada tahun-tahun mendatang," kata Nico.
Menurut Nico, stabilitas politik merupakan salah satu hal yang utama yang harus diperhatikan untuk menjaga perekonomian untuk tetap berjalan maju. Pelaku pasar akan menantikan visi dan misi selanjutnya dari masing masing calon.
Prabowo Subianto resmi menggandeng putra sulung Presiden Joko Widodo yang juga merupakan Walikota Solo Gibran Rakabuming, menjadi pasangan cawapres untuk pilpres 2024. Sebelum resmi diumumkan, Erick Thohir sempat dikabarkan menjadi sosok yang akan mendampingi Prabowo.
Seiringan dengan hal tersebut, saham-saham milik Erick pun amblas pada hari ini. Penurunan saham MARI bahkan memimpin daftar top losers dengan koreksi sebesar 34,38 persen. Kamudian ABBA menyusul dengan anjlok sebesar 10 persen.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
