Selasa 10 Oct 2023 08:00 WIB

PLN Hadirkan SPKLU Terbaru di KTT AIS Forum 2023 di Bali

SPKLU generasi kedua ini bisa mengisi daya enam motor sekaligus.

Petugas mengisi daya mobil listrik di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) Ultra Fast Charging, Central Parking Nusa Dua, Badung, Bali, Jumat (25/3/2022).
Foto: ANTARA/Fikri Yusuf
Petugas mengisi daya mobil listrik di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) Ultra Fast Charging, Central Parking Nusa Dua, Badung, Bali, Jumat (25/3/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- PT PLN (Persero) menyediakan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) inovasi terbaru generasi dua guna mendukung efisiensi pengisian baterai pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Archipelagic Island States (AIS) Forum di Nusa Dua, Bali.

"Ada fasilitas SPKLU generasi dua yang telah terpasang untuk meningkatkan efisiensi pada pengisian ulang daya kendaraan motor listrik sehingga satu SPLU dapat digunakan untuk melayani enam motor listrik di saat yang bersamaan," kata General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Bali I Wayan Udayana di Denpasar, Bali, Senin (9/10/2023).

Baca Juga

Selain itu, ada 48 SPKLU telah siaga untuk melayani 676 unit kendaraan listrik yang diperuntukkan bagi delegasi dan operasional selama pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Archipelagic Island States (AIS) Forum 2023.

"Pemasangan fasilitas SPKLU di tiga tempat untuk mendukung KTT AIS Forum 2023 ini telah 100 persen selesai dan telah diujicobakan sehingga siap digunakan," kata Udayana.

Udayana menyebutkan penempatan SPKLU di tiga lokasi tersebut antara lain di lapangan parkir ITDC 1 dan 2 serta di Hotel Apurva Kempinski, Nusa Dua.

Sebanyak 48 SPKLU yang dihadirkan untuk menunjang mobilitas kendaraan delegasi dan operasional pada pertemuan internasional negara-negara pulau dan kepulauan itu, terdiri dari 12 unit SPKLU Ultra Fast Charging berkapasitas 200 kilowatt (kW), 16 unit SPKLU Stardard Charging dengan kapasitas 7,4 kW dan 20 unit SPLU Gen 2 dengan total 120 power socket.

Ketersediaan SPKLU juga turut didukung dengan aplikasi penunjang yang dikembangkan oleh PLN antara lain dashboard monitoring ketersediaan SPKLU serta aplikasi Charge.in, sehingga semakin memudahkan tak hanya petugas saja namun juga Paspampres, serta pengemudi kendaraan listrik.

"PLN menyiapkan setidaknya 98 personel kompeten yang bertugas untuk membantu kelancaran pengisian ulang kendaraan listrik di 3 lokasi tersebut," kata Udayana.

Dia berharap dengan inovasi baru infrastruktur EV charging dari PLN, serta masifnya penggunaan kendaraan listrik pada berbagai kegiatan internasional di Bali serta adanya kebijakan pemerintah melalui subsidi pembelian kendaraan listrik, kepemilikan kendaraan listrik di masyarakat dapat terus meningkat.

 

sumber : ANTARA
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement