Kamis 21 Sep 2023 19:44 WIB

Setelah Hotel Nusantara, Jokowi akan Groundbreaking RS Hingga Training Center PSSI

Jokowi pede akan ada banyak investor menanamkan modalnya di IKN.

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Fuji Pratiwi
Presiden Jokowi berada di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Kamis (21/09/2023).
Foto: Dok Setkab
Presiden Jokowi berada di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Kamis (21/09/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan melakukan groundbreaking atau peletakan batu pertama pembangunan rumah sakit hingga pusat pelatihan atau training center PSSI di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur. Pada hari ini, Jokowi telah melakukan groundbreaking Hotel Nusantara berbintang lima di IKN.

"Hari ini akan kita groundbreaking, Hotel Nusantara bintangnya bintang 5 bukan bintang 4, Pak menteri. Hotel Nusantara bintang 5 hari ini, kemudian besok groundbreaking lagi ada Indogrosir, ada rumah sakti, ada hotel lagi, juga ada training center PSSI yang juga akan kita groundbreaking ada nanti enggak tahu enam atau delapan lapangan bola di sini," kata Jokowi dalam sambutannya yang disiarkan melalui kanal Youtube Sekretariat Presiden, Kamis (21/9/2023).

Baca Juga

Jokowi menjelaskan, pemerintah telah memulai pembangunan infrastruktur dasar di IKN, mulai dari kawasan inti pusat pemerintahan, pembangunan bendungan, jalan tol Balikpapan-Nusantara, hingga bandara. Ia mengatakan, pembangunan bendungan dilakukan untuk menyiapkan air baku bagi masyarakat di Nusantara.

Sedangkan pembangunan jalan tol Balikpapan-Nusantara diharapkan akan mempersingkat waktu tempuh dari sekitar dua jam menjadi hanya sekitar 30 menit. "Tadi Pak Menteri PUPR menyampaikan kepada saya sudah tembus, artinya akan segera masuk ke konstruksinya. Akan selesai kapan Pak Menteri PU? Juli 2024 akan sudah selesai jalannya," kata Jokowi.

Selain itu, pembangunan bandara juga ditargetkan akan rampung pada awal Agustus. Jokowi meyakini, setelah pembangunan infrastruktur dasar tersebut selesai dilakukan, akan ada banyak investor yang berbondong-bondong menanamkan modalnya di IKN.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement