REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin menyerukan negara-negara ASEAN dan mitra strategisnya seperti China menguatkan kolaborasi dan integrasi untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di kawasan. Hal ini disampaikan Kiai Ma'ruf saat menghadiri pembukaan China-ASEAN Expo (CAEXPO) Ke-20 dan China-ASEAN Business Investment Summit (CABIS) Ke-20 di Osmanthus Hall, Nanning International Convention and Exhibition Center (NICEC), Nanning, Wilayah Otonomi Guangxi, China.
Wapres menjelaskan, pertama, kolaborasi untuk pertumbuhan ekonomi. "Kolaborasi sangat penting untuk terus dilakukan, termasuk antara ASEAN dengan mitra strategis komprehensif seperti China," ujar Kiai Ma'ruf dikutip dari siaran persnya, Ahad (17/9/2023).
Menurutnya kolaborasi penting guna pengembangan ekonomi ASEAN sebagaimana fokus Indonesia saat menjadi Keketuaan ASEAN 2023 dengan tema "ASEAN Matters: Epicentrum of Growth" untuk Keketuaan ASEAN 2023 dengan tujuan menjadikan kawasan ini sebagai pusat pertumbuhan ekonomi.
"Pelaksanaan China-ASEAN Expo (CAEXPO) dapat mendukung upaya ini," ujarnya.
Kedua, Kiai Ma'ruf juga menekankan pentingnya penguatan integrasi ekonomi kawasan yang saling menguntungkan. Salah satu fokus utamanya adalah dengan memperkuat implementasi Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP). RCEP diyakini akan memberikan kontribusi sebesar 187 miliar dolar AS pada PBD kawasan.
Selain itu, Wapres menyebutkan, ASEAN dan China saat ini juga tengah melakukan negosiasi upgrade ASEAN-China FTA 3.0, dengan fokus pada sektor baru seperti ekonomi digital, ekonomi hijau, dan akses pasar bagi UMKM. Menurutnya hal ini penting, karena di tengah pandemi Covid-19 dan berbagai tantangan global lainnya, kerja sama ekonomi, perdagangan, dan investasi ASEAN dan China terus tumbuh positif, bahkan ASEAN menjadi mitra dagang terbesar China sejak 2020.
"Integrasi ekonomi kawasan ini diharapkan dapat mengatasi hambatan pencapaian potensi nyata perdagangan ASEAN-Tiongkok dan mendorong perdagangan yang seimbang, inklusif, dan berkelanjutan," ujarnya.
Ketiga, Wapres menggarisbawahi perlunya mendorong interaksi dan jaringan antara pelaku bisnis ASEAN dan China. Dalam upaya ini, Indonesia hadir dalam CAEXPO tahun ini dengan Paviliun Komoditas yang menampilkan produk unggulan seperti makanan, minuman, fesyen, consumer goods, dan lain-lain, serta Paviliun City of Charms yang diwakili oleh Provinsi Kalimantan Tengah.
"Saya mengundang para hadirin untuk mengunjungi kedua Paviliun tersebut," ajaknya.