REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Wakil Presiden Ma'ruf Amin dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, diagendakan akan menghadiri pembukaan Minangkabau Halal Festival (MHF) 2023 di Auditorium Universitas Negeri Padang (UNP) pada Jumat (2/9/2023) nanti. MHF adalah event Festival Halal terbesar di Sumatra Barat yang akan menghadirkan 30 lebih jenis kegiatan, 14 industri halal, 140 stan, dan 25 lebih bintang tamu.
"Pembukaan MHF dijadwalkan pada Jumat pagi 8 September 2023 dan diresmikan langsung oleh Wakil Presiden RI KH. Ma'ruf Amin, didampingi oleh Menteri BUMN Erick Thohir, Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah dan Rektor UNP Prof. Ganefri di Auditorium UNP," begitu bunyi siaran pers dari Humas UNP, Sabtu (2/9/2023).
Kepala Lembaga Pendamping Proses Produk Halal (LP3H) UNP, Hendri Andimesta, mengatakan Minangkabau Halal Festival ini diinisiasi oleh UNP melalui Pusat Kajian Halal (PKH) UNP dengan menggandeng Event Organizer nasional yang sudah berpengalaman, yaitu Syakaa organizer, Asar Humanity dan Starlight production. Dalam pelaksanaannya kemudian melibatkan Masyarakat Ekonomi Syariah Sumatera Barat, Pemerintah provinsi Sumatera Barat dan Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS) Sumbar.
"Dengan MHF ini kami ingin mengenalkan sekaligus mempromosikan keberadaan dan layanan LPH UNP, dimana kita memiliki sejumlah auditor halal dari kalangan dosen dengan keilmuan beragam dan telah bersertifikat kompetensi BNSP," kata Hendri.
Pada event ini dijadwalkan sosialisasi sekaligus pendampingan Sertifikasi Halal Gratis bagi para pelaku usaha yang ingin mengurusnya oleh unit LP3H UNP.
Selama ini menurut Hendri, UNP telah membantu proses sertifikasi halal untuk pelaku usaha mikro kecil di Sumatera Barat. Di mana hingga kini telah tercapai 2000 sertifikat halal.
Hendri menambahkan, mengingat pentingnya edukasi halal semenjak dini pada generasi muda nanti juga diselenggarakan event Olimpiade Halal siswa SLTA Sumatera Barat.
Akan ada 4 cabang lomba yaitu Olimpiade tulis halal, lomba kreasi video pendek, lomba karya tulis ilmiah halal, dan lomba cerdas cermat halal.
Para siswa yang mendaftar telah diberi pembekalan pengetahuan berupa Halal Class selama satu bulan sebelumnya.
"Banyak pihak terlibat sebagai narasumber dalam edukasi melalui Halal Class ini seperti LPPOM MUI Sumbar, praktisi PT Paragon Technology and Innovation yang bergerak dalam kosmetik halal, dan tentu saja kalangan internal halal center UNP," ujar Hendri.
Ia menambahkan peluang industri halal merupakan peluang yang sangat dilirik dunia saat ini. Untuk itu UPT Pengembangan Karier dan Kewirausahaan bersama direktur human capital PT Citilink dan Herbal Network Indonesia (HNI) memberikan seminar Industri Halal di MHF nanti.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
