Jumat 28 Jul 2023 10:53 WIB

Pandawa Ganjar Ajak Pemuda Diskusi Kearifan Lokal Muda Dayak untuk IKN

Diskusi kali ini dihadiri oleh para mahasiswa dan pemuda yang berdomisili di Jakarta.

Warga bersantai di lokasi titik nol Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Rabu (17/8/2022). Lokasi titik nol pembangunan IKN Nusantara ramai di datangi warga yang ingin melihat saat mengisi libur 17 Agustus.
Foto: ANTARA/Bayu Pratama S
Warga bersantai di lokasi titik nol Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Rabu (17/8/2022). Lokasi titik nol pembangunan IKN Nusantara ramai di datangi warga yang ingin melihat saat mengisi libur 17 Agustus.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kelompok relawan Pandawa Ganjar Kalimantan menggelar kegiatan diskusi tentang kearifan lokal muda dayak untuk Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, di Posko Ganjar Pranowo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Perwakilan Pandawa Ganjar Kalimantan, Jeffry Dayak mengatakan diskusi kali ini dihadiri oleh para mahasiswa dan pemuda yang berdomisili di Jakarta. 

“Kami merasa penting sebagai anak muda yang ada di Jakarta, karena IKN Nusantara akan dibangun di Kaltim. Maka kami angkat soal kearifan lokal muda dayak Kalimantan,” tutur Jeffry, seperti dinukil pada Jumat (28/7/2023). 

Baca Juga

Jeffry menyebut, pemindahan ibu kota di IKN Nusantara bukan hanya soal pemindahan gedung dan pemerintahannya. Namun, akan banyak memiliki banyak keuntungan, salah satunya pembangunan ekonomi yang merata. 

“Akan banyak pembangunan ekonomi global. Hari ini kami merasa Pak Ganjar salah satu yang diharapkan karena bisa melanjutkan program IKN Nusantara yang dicanangkan Pak Joko Widodo (Jokowi),” kata dia. 

Dia menambahkan, diskusi kali ini juga menghadiri narasumber yang profesional, sehingga diskusi menjadi menyenangkan. 

“Luar biasa pembicara kami Kak Rani (kandidat doktor antropologi dari suku dayak), saya lihat antusiasnya luar biasa. Diarahkan pemikirannya mencintai daerah untuk memahami kearifan lokal,” tambahnya. 

Sementara itu, salah satu peserta sekaligus mahasiswa Meksi Paldo Rerung mengaku kegiatan kali ini sangat bagus dan berguna bagi para mahasiswa. 

“Kegiatan ini menurut saya sangat bagus, karena dihadiri pakar narasumber sehingga menambah pengetahuan. Biasanya yang berkaitan politik kegiatannya mempersuasi, tapi ini tidak. Lebih banyak pengetahuan yang kami dapat,” kata Meksi. 

Menurut Meksi, soal IKN Nusantara akan memiliki banyak keuntungan apalagi dia merupakan putra daerah Kalimantan.

“Ini salah satu peluang besar yang akan berkelanjutan. Jika Pak Ganjar dapat meneruskan program Pak Jokowi akan banyak juga keuntungan yang masyarakat dapatkan,” kata dia. 

Adapun Presiden RI Joko Widodo dalam pertemuan dengan Presiden Republik Rakyat Cina (RRC) Xi Jinping, Kamis kemarin, mengundang investasi dari negeri kaya raya itu untuk turut berpartisipasi membangun Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur.

"Berbagai sektor investasi yang berpotensi di antaranya energi hijau, fiberglass, kesehatan, dan petrokimia. Presiden mengundang investasi RRT dalam pembangunan IKN," kata Retno dalam keterangan pers yang dipantau daring terkait dengan pertemuan bilateral Presiden Jokowi dan Presiden Cin Xi Jinping di Chengdu, demikian dilansir dari Antara

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement