REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan, Bandar Udara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati atau Bandara Kertajati di Majalengka akan melayani penerbangan haji mulai pekan ini. Hal itu setelah bandara sempat tidak beroperasi.

Direktur Angkutan Udara Ditjen Perhubungan Udara Kemenhub Putu Eka Cahyadi mengatakan, penerbangan perdana jamaah haji dari Bandara Kertajati akan berlangsung pada Ahad (28/5/2023). Bandara tersebut juga melayani penerbangan langsung ke Malaysia. 

Penerbangan haji dari Bandara Kertajati, kata dia, pernah direncanakan. Hanya saja karena pandemi Covid-19 maka penerbangan tersebut tidak terjadi. 

"Hanya saja, sekarang Kertajati akan dilaksanakan penerbangan haji dari Kertajati hari Minggu, pukul 21.05 WIB," ujarnya dalam media briefing di Jakarta, Jumat (26/5/2023). Ia mengungkapkan, pemberangkatan jamaah haji dari Bandara Kertajati akan dilakukan oleh Maskapai Saudi Airlines dengan pesawat Airbus 330.

Ia menyebutkan, ada 24 kloter yang berangkat dari Bandara Kertajati di Kabupaten Majalengka. Jamaah yang berangkat melalui Bandara Kertajati berasal dari tujuh kabupaten dan kota di Jawa Barat.

Tujuh kabupaten kota itu meliputi Kabupaten Cirebon, Kota Cirebon, Kabupaten Majalengka, Kabupaten Kuningan, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Subang dan Kabupaten Sumedang. Dalam Pelaksanaan Kegiatan Angkutan Udara Haji Tahun 1444H/2023, Kemenhub memastikan kesiapan pesawat, fasilitas sarana prasarana bandara, hingga personel yang bertugas dapat melayani para jamaah.

Ikuti Whatsapp Channel Republika