REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hotel Meruorah Komodo Labuan Bajo sukses menjadi venue utama KTT ASEAN 2023. Hotel ini merupakan hotel milik BUMN yang dikelola PT Hotel Indonesia Group (HIG), anak perusahaan PT Hotel Indonesia Natour (HIN)
Direktur Utama HIN Christine Hutabarat mengatakan Hotel Meruorah berhasil mengundang decak kagum pimpinan negara Asia Tenggara dengan keindahan di setiap sudut hotel. Chrstine mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada Hotel Meruorah Komodo Labuan Bajo sebagai venue utama penyelenggaraan event besar ini.
"Perhelatan ini merupakan suatu kesempatan penting bagi kami untuk menunjukkan kemampuan dalam menyelenggarakan kegiatan besar berskala internasional," ujar Christine dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (12/5/2023).
Christine mengatakan hotel megah yang dibangun di lokasi strategis sekitar Kawasan Marina Terpadu Labuan Bajo ini menyuguhkan pemandangan kapal phinisi, bukit alam, laut yang indah dan mempesona. Selain itu, para pimpinan negara dimanjakan dengan ruang pertemuan atau convention hall yang memiliki pemandangan kapal-kapal phinisi dengan arsitektur khas Indonesia yang berlabuh di perairan sekitar Hotel Meruorah Komodo Labuan Bajo.
"Partisipasi Hotel Meruorah Komodo Labuan Bajo dalam KTT ASEAN 2023 semakin menguatkan peran serta komitmen pemerintah dalam meningkatkan pariwisata di dalam negeri melalui kegiatan bertaraf internasional," ucap Christine.
Dengan upaya luar biasa dan keterlibatan seluruh pihak, mulai dari awal persiapan sampai dengan pelaksanaan KTT ASEAN, lanjut Christine, Hotel Meruorah mampu memberikan pelayanan yang optimal dan pengalaman Indonesian Hospitality kepada para pimpinan negara dan delegasi yang hadir. Christine menilai KTT ASEAN merupakan salah satu momentum dan kesempatan bagi HIN sebagai bagian dari ekosistem pariwisata InJourney untuk memperkuat peranan dalam memajukan Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Labuan Bajo.
"Semoga suksesnya perhelatan ini dapat semakin menguatkan posisi Labuan Bajo sebagai DPSP di dunia internasional. Kami berharap, Hotel Meruorah dapat dipercaya kembali menjadi venue kegiatan yang berskala internasional pada event selanjutnya," sambung Christine.
HIN sendiri merupakan anak usaha atau anggota holding BUMN pariwisata dan pendukung dari PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney. Dalam perkembangannya, Christine mengatakan, HIN bertransformasi menjadi travel management dan hotel operator yang saat ini telah mengelola lebih dari 32 unit hotel berbintang di berbagai daerah.
"Beberapa tahun ke depan pengelolaan hotel tersebut ditargetkan menjadi lebih dari 100 unit hotel milik BUMN," kata Christine.
Selain itu, Chrstine menyampaikan HIN juga dipercaya menjadi Badan usaha Pembangun dan Pengelola (BUPP) Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) bidang kesehatan di Sanur, Bali. Melalui berbagai lini bisnis tersebut, HIN berkomitmen kuat mewujudkan visi misi untuk senantiasa meningkatkan pariwisata Indonesia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
