REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Hyundai dikabarkan akan memproduksi Creta menjadi mobil listrik (EV). Rencana produsen otomotif asal Korea Selatan itu membuat mobil listrik Creta menjadi perhatian media-media di India.
Menjelang peluncuran resminya, mobil tersebut sudah berkali-kali terlihat selama fase pengujian. Creta EV yang akan datang itu dimata-matai di Chennai Bangalore Expressway tanpa kamuflase, mengungkapkan beberapa fitur dan desain utama.
Diklaim bahwa mobil itu terlihat tanpa knalpot, atau radiator, memberikan petunjuk yang jelas bahwa perusahaan cukup serius dengan versi listriknya, dan mungkin akan diluncurkan pada akhir tahun 2024 atau awal tahun 2025. Namun, Hyundai belum bereaksi atau mengungkapkan detail resmi apa pun tentang hal yang sama.
Konsumen bisa berharap bahwa Creta EV kemungkinan akan menampilkan desain yang mirip dengan versi bahan bakarnya. Namun, ada kemungkinan perusahaan akan memperkenalkan beberapa perubahan kosmetik pada eksterior dan interior.
Jika rumor dapat dipercaya, Creta EV yang akan datang kemungkinan akan mendapatkan paket baterainya dari Kona EV, yang berarti akan memiliki motor listrik 100 kW yang akan menghasilkan tenaga maksimal 136 hp dan torsi 395 Nm. Terkait menyangkut daya tempuhnya dapat mencapai 400 km setelah baterai terisi penuh.