REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 903.169 kendaraan kembali ke wilayah Jabotabek pada sejak H+1 sampai dengan H+4 Lebaran 2023 atau Senin-Kamis tanggal 24-27 April 2023.
Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikupa (dari arah Merak), GT Ciawi (dari arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (dari arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (dari arah Bandung).
Mengutip laporan terakhir Jasa Marga, Total volume lalu lintas yang kembali ke wilayah Jabotabek ini meningkat 74,5 persen jika dibandingkan lalin normal dengan total 517.474 kendaraan.
Adapun, jika dibandingkan dengan periode Lebaran 2022, total volume kali ini masih lebih rendah 2,8 persen dari total 928.886 kendaraan. Sementara itu, jika dibandingkan dengan prediksi volume lalin Lebaran 2023 pada periode yang sama, total volume tersebut lebih rendah sebesar 4,3 persen dengan total 943.261 kendaraan.
Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana menambahkan, jumlah kendaraan yang telah kembali ke Jabotabek tersebut mencapai 56,4 persen dari prediksi arus balik sebesar 1,6 juta kendaraan pada periode H+1 sampai dengan H+7 Hari Raya Idul Fitri 1444 H di empat gerbang tol utama yang telah disebutkan sebelumnya.
“Dengan melihat realisasi hingga H+4 yang dibandingkan dengan prediksi arus balik pada periode H+1 sampai dengan H+7 tersebut, masih ada 43,6 persen atau sekitar 699 ribu kendaraan yang belum kembali ke Jabotabek,” ujar Lisye.
Lisye kembali mengingatkan kepada pengguna jalan untuk memastikan kecukupan saldo e-toll untuk menghindari antrean di gerbang tol serta menghindari perjalanan di waktu yang diprediksi menjadi puncak arus balik tahap kedua yang jatuh pada Minggu-Senin, 30 April-1 Mei 2023 untuk menghindari penumpukan kendaraan.
"Manfaatkan juga diskon tarif tol sebesar 20 persen untuk perjalanan menerus dari Semarang ke Jakarta dengan saldo setelah diskon sebesar Rp 297.600 untuk kendaraan golongan I yang berlaku pada Kamis, 27 April 2023 pukul 06.00 WIB hingga Sabtu, 29 April 2023 pukul 06.00 WIB," katanya.