Rabu 29 Mar 2023 01:45 WIB

Menyoal Impor Beras di Kala Panen Raya

Pemerintah diingatkan untuk berpihak kepada petani dalam negeri;.

Rep: republika.id/ Red: republika.id

JAKARTA -- Keputusan pemerintah untuk kembali melakukan impor beras menimbulkan pro dan kontra. Kebijakan impor dinilai akan merugikan petani dalam negeri karena saat ini sedang memasuki musim panen raya. Namun, di sisi lain, Bulog dinilai harus bisa secepatnya memenuhi cadangan beras pemerintah (CBP) yang kian menipis. Badan Pangan Nasional (NFA)...

Ikuti Whatsapp Channel Republika

Lihat Artikel Asli

Baca Selengkapnya di republika.id

republika.id

Berita Terkait

News - 29 October 2025, 16:38

Polemik Whoosh Bergulir Panas

Kolom - 29 October 2025, 07:59

Paradoks Ekonomi Hijau

Kolom - 22 October 2025, 11:30

Transisi Ekonomi Hijau dan Potensi Fraud

Kolom - 19 October 2025, 22:25

Gencatan Senjata Gaza: Kemenangan Politis dan Psikologis Gerakan Perlawanan

Kolom - 09 October 2025, 09:24

Mengulas Imbauan Poe Ibu ala KDM

Kolom - 08 October 2025, 11:27

Pemikiran Malthus Versus Realitas Ketahanan Pangan di Indonesia

Kolom - 07 October 2025, 14:14

Menanti Reformasi Cukai Progresif yang Pro Kesejahteraan Publik

Kolom - 01 October 2025, 08:20

Hak Kewargaan Kolektif di Era Ekonomi Digital

Berita Lainnya

Warga Sudan yang melarikan diri dari kota el-Fasher, setelah pasukan paramiliter Sudan membunuh ratusan orang di wilayah barat Darfur, berkumpul di kamp mereka di Tawila, Sudan, Kamis, 30 Oktober 2025.

Khazanah - Jumat , 31 Oct 2025, 22:50 WIB

Cerita Penyintas Pembantaian El-Fasher Sudan: Mayat Ada di Mana-Mana, tak Ada yang Mengubur Mereka

Sebanyak 300 ribu lebih Yahudi Haredim memadati Yerusalem protes wajib militer, Kamis (30/10/2025).

Khazanah - Jumat , 31 Oct 2025, 22:35 WIB

Demo Terbesar Yahudi Haredim, 300 Ribu Lebih Padati Yerusalem Protes Wajib Militer: Israel Terpecah?

Khazanah - Jumat , 31 Oct 2025, 22:27 WIB

Proyek Peningkatan Jalan di Asrama Haji Balikpapan Dikorupsi, Begini Kata Kemenag Kaltim

Warga Sudan yang melarikan diri dari kota el-Fasher, setelah pasukan paramiliter Sudan membunuh ratusan orang di wilayah barat Darfur di kamp di Tawila, Sudan, Rabu, 29 Oktober 2025.

Khazanah - Jumat , 31 Oct 2025, 22:18 WIB

Media Internasional: Timteng tak Akan Berubah Seperti yang Israel Mau dan Dunia Mengecewakan

Khazanah - Jumat , 31 Oct 2025, 22:16 WIB

Dua Syarikah Urus Haji 2026, Komisi VIII Minta Pelayanan Lebih Optimal

Terpopuler

1	Menkum Jamin Anak Buahnya tak Makan Uang Royalti
2	Jamkrindo Catat Volume Penjaminan Rp186,76 Triliun, Dukung 4,4 Juta UMKM hingga September 2025
3	Dorong Keselamatan Kerja, Kemenperin Perluas Implementasi Smart Industrial Safety
4	Menko Airlangga: Hyundai Siap Dukung Mobil Nasional Berbasis Listrik