REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI -- Twitter Inc telah menutup dua dari tiga kantornya di India. Kabar itu dikutip dari beberapa orang yang mengetahui masalah tersebut.
Perusahaan media sosial menutup kantor di New Delhi dan Mumbai. Hanya saja terus mengoperasikan kantornya di pusat teknologi selatan Bengaluru yang sebagian besar menampung insinyur.
Dilansir Reuters pada Sabtu (18/2/2023), Twitter di bawah pemilik baru Elon Musk telah memecat 90 persen lebih karyawan dari sekitar 200 karyawan di India pada tahun lalu. Bulan lalu, perusahaan memerintahkan setidaknya selusin PHK lagi di berbagai kantor di Dublin dan Singapura.
Pemecatan itu sebagai bagian dari langkah pemotongan biaya yang lebih luas di Twitter. Maka menyebabkan PHK sekitar 3.700 karyawan pada awal November .
Hanya saja, Twitter tidak segera menanggapi permintaan komentar mengenai masalah tersebut. Seperti diketahui pada Oktober tahun lalu, Elon Musk resmi mengakuisisi Twitter dengan kesepakatan senilai 44 miliar dolar AS.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
