Jumat 23 Dec 2022 16:14 WIB

Bandara Halim Prediksi Peningkatan Penumpang Terjadi pada Sabtu

Saat ini, rata-rata 11 ribu penumpang per hari terbang dari Bandara Halim.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Petugas membersihkan lantai Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu (26/1/2022).
Foto: ANTARA/Dhemas Reviyanto
Petugas membersihkan lantai Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu (26/1/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengelola Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, memprediksi adanya peningkatan jumlah penumpang libur Natal pada Sabtu (24/12/2022). Manajer Operasi Bandara Halim Perdanakusuma, Imran Chandra, mengatakan peningkatan penumpang itu terjadi karena bertepatan dengan libur anak sekolah.

"Prediksi puncak peningkatan penumpang 24 Desember (2022) karena bertepatan dengan libur anak sekolah juga dan libur Natal," kata Imran di Jakarta, Jumat (23/12/2022). Imran menambahkan saat ini rata-rata keberangkatan penumpang dari Bandara Halim Perdanakusuma sekitar 11 ribu orang per hari.

Jumlah tersebut 10 persen lebih banyak dibandingkan dengan hari biasanya yang hanya berkisar 9 ribu hingga 10 ribu penumpang per harinya. Beberapa kota tujuan di Pulau Jawa menjadi destinasi favorit penumpang.

Selain itu, ada juga Denpasar dan Medan yang menjadi tujuan paling banyak keberangkatan penumpang dari Halim Perdanakusuma. "Peningkatannya sudah mulai dari tanggal 20-21 Desember," ujar Imran.

Dia mengatakan, pengelola Bandara Halim Perdanakusuma telah mempersiapkan segala sarana untuk memberikan pelayanan kepada penumpang saat libur Natal dan Tahun Baru 2023. "Kita persiapkan terkait dengan keselamatan dan keamanan pengguna jasa kita siapkan dengan sebaiknya jangan sampai ada komplain segala macam," kata Imran.

Dia pun mengimbau kepada pengguna jasa layanan penerbangan dari Bandara Halim Perdanakusuma untuk mengikuti peraturan yang berlaku. "Diharapkan mempersiapkan diri pastikan tidak positif Covid-19. Membawa kelengkapan dokumen, datang lebih awal jangan terlalu mepet keberangkatan takutnya jalan ke bandara kena macet," kata Imran.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement