Kamis 22 Dec 2022 19:19 WIB

Nataru, Jasa Marga Siapkan Layanan Tol Jabotabek dan Jabar

Jasa Marga melakukan tindakan pencegahan untuk antisipasi genangan atau longsor

Rep: rahayu subekti/ Red: Hiru Muhammad
PT Jasa Marga (Persero) Tbk melalui Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT) menyiapkan layanan operasional Jalan Tol Jabotabek dan Jawa Barat untuk mengantisipasi trafik pada masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022/2023.
Foto: istimewa
PT Jasa Marga (Persero) Tbk melalui Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT) menyiapkan layanan operasional Jalan Tol Jabotabek dan Jawa Barat untuk mengantisipasi trafik pada masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022/2023.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — PT Jasa Marga (Persero) Tbk melalui Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT) menyiapkan layanan operasional Jalan Tol Jabotabek dan Jawa Barat untuk mengantisipasi trafik pada masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022/2023.

JMT mengkoordinasikan Ruas Tol Jagorawi, Jakarta-Tangerang, Prof Dr Ir Soedijatmo, Cawang-Tomang-Pluit, JORR Seksi E dan W2S, Ulujami-Pondok Aren, Cipularang serta Padaleunyi dan sebagian yang masuk jaringan Jalan Tol JORR II yakni Jalan Tol Serpong-Cinere, Jalan Tol Serpong-Pamulang, dan Jalan Tol Cengkareng-Batuceper-Kunciran.

Baca Juga

“Kami melakukan berbagai persiapan layanan operasional dengan fokus pada layanan transaksi, lalu lintas, konstruksi, dan tempat istirahat,” kata Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division Head Widiyatmiko Nursejati di Gedung JMT, Jakarta Timur, Kamis (22/12/2022).

Widiyatmiko menjelaskan, secara umum pihaknya melakukan penyiagaan di seluruh ruas tol yang berada di bawah koordinasi JMT. Bebetapa diantaranya melakukan antisipasi kemungkinan terjadinya kepadatan di gerbang tol dan menghentikan pekerjaan konstruksi di jalan tol saat periode Nataru.

“Kami juga menyiagakan rambu-rambu lalulintas dan memastikan keberfungsiannya, serta menyiagakan petugas 24 jam untuk rekayasa atau penanganan lalu lintas,” tutur Widiyatmiko.

Widiyatmiko, menambahkan Jasa Marga secara aktif melakukan tindakan pencegahan untuk antisipasi genangan atau longsor. Selain itu juga berkoordinasi dengan stakeholder terkait serta memastikan keberfungsian semua unit pendukung seperti CCTV, VMS, RTMS, dan radio komunikasi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement