REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- DANA Indonesia menyatakan, sebanyak 500 ribu Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) telah bergabung ke DANA Bisnis. Para pelaku usaha itu pun menikmati kemudahan transaksi QRIS lewat platform financial technology (fintech) tersebut.
Head of Goverment Relations DANA Indonesia Felix Sharief mengatakan, UMKM mitra DANA Bisnis mengaku mengalami lonjakan jumlah transaksi hingga 35 persen sejak mengadopsi transaksi digital. "Banyak dari mereka pakai DANA untuk pengiriman uang dan pembayaran melalui QRIS," ujarnya dalam Media Clinic secara virtual, Kamis (17/11).
Ke depannya, kata dia, diharapkan semakin banyak UMKM yang bergabung dan menggunakan berbagai fitur DANA. Apalagi, pemerintah juga menargetkan 30 juta UMKM masuk ekosistem digital pada 2024.
Guna mendukung sekaligus mewujudkan target itu, Felix menjelaskan, DANA berkolaborasi dengan sejumlah e-commerce. "Saat ini, khususnya saat pandemi merupakan jamannya kolaborasi dan bersinergi yang sifatnya, keuangan digital dan teman-teman e-commerce saling bantu pemerintah agar UMKM on-boarding digital," tuturnya.
Maka, sambung dia, DANA gencar melakukan sosialisasi. Baik dari sisi keuangan maupun perdagangan digital."Kita semua setuju dengan target 30 juta UMKM on-boarding digital. Juga setuju saling bantu satu sama lain (untuk mewujudkannya)," kata Felix.
Dirinya menambahkan, DANA mengusung open platform, salah satu dengan QRIS. Ia yakin tren transaksi QRIS akan terus meningkat selaras dengan peningkatan literasi keuangan dan inklusi keuangan di Indonesia.