Jumat 01 Jul 2022 22:35 WIB

Enam Transformasi Ini Jadi Kunci Pertumbuhan Jamkrindo

Transformasi Jamkrindo fokus pada 6 sektor strategis demi penguatan fundamental usaha

Rep: Novita Intan/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Direktur Utama PT Jamkrindo Putrama Wahju Setyawan (tengah).  PT Jaminan Kredit Indonesia melakukan serangkaian transformasi struktur organisasi, manajemen sumber daya manusia (SDM), sistem teknologi, bisnis dan operasional, tata kelola perusahaan yang baik serta manajemen risiko guna memperkuat kinerja perseroan secara berkelanjutan. Ada enam transformasi itu menjadi tema ulang tahun Jamkrindo ke-52 Tahun yang jatuh pada 1 Juli 2022, Transform to Be More Perform.
Foto: Dok Jamkrindo
Direktur Utama PT Jamkrindo Putrama Wahju Setyawan (tengah). PT Jaminan Kredit Indonesia melakukan serangkaian transformasi struktur organisasi, manajemen sumber daya manusia (SDM), sistem teknologi, bisnis dan operasional, tata kelola perusahaan yang baik serta manajemen risiko guna memperkuat kinerja perseroan secara berkelanjutan. Ada enam transformasi itu menjadi tema ulang tahun Jamkrindo ke-52 Tahun yang jatuh pada 1 Juli 2022, Transform to Be More Perform.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Jaminan Kredit Indonesia melakukan serangkaian transformasi struktur organisasi, manajemen sumber daya manusia (SDM), sistem teknologi, bisnis dan operasional, tata kelola perusahaan yang baik serta manajemen risiko guna memperkuat kinerja perseroan secara berkelanjutan. Ada enam transformasi itu menjadi tema ulang tahun Jamkrindo ke-52 Tahun yang jatuh pada 1 Juli 2022, Transform to Be More Perform.

Direktur Utama Jamkrindo Putrama Wahju Setyawan mengatakan dunia usaha mengalami perubahan yang signifikan seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi, informatika, dan pandemi Covid-19. Merespon dinamika tersebut, Jamkrindo harus cepat bertransformasi agar lebih mudah beradaptasi dengan segala peluang dan tantangan masa depan. 

“Transformasi pada enam sektor strategis diyakini akan mendorong penguatan fundamental perusahaan sehingga terciptanya pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan. Kami akan terus melakukan transformasi agar fundamental perusahaan semakin kuat serta inovatif, sehingga Jamkrindo dapat menghadirkan produk dan layanan yang sesuai dengan kebutuhan para mitra sekaligus menjawab peluang serta tantangan yang berkembang di bisnis penjaminan,” ujarnya dalam keterangan resmi, Jumat (1/7/2022).

Dalam transformasi struktur organisasi, Jamkrindo mempertegas posisinya sebagai Perseroan Terbatas yang diperoleh sejak 2020 setelah beralih status dari Perusahaan Umum dan status menjadi anak usaha Indonesia Financial Group (IFG). Perubahan status tersebut semakin mempermudah ruang gerak Jamkrindo dalam mengembangkan strategi dan target bisnisnya.

Adapun transformasi manajemen SDM, Jamkrindo tidak hanya meningkatkan pengetahuan dan kemampuan karyawan, namun juga aspek manajemen kepemimpinan yang selaras dengan nilai AKHLAK (Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif) serta perkembangan bisnis.

Pada sistem teknologi informasi, Jamkrindo menjalankan transformasi dalam pengembangan digitalisasi produk dan sistem secara online, sehingga kerja sama dengan para mitra semakin efektif serta efisien sekaligus memperluas pangsa pasar melalui peningkatan integritas/kualitas data dan kecepatan akses data. 

Kemudian transformasi bisnis dan operasional, perusahaan menerapkan pengelolaan bisnis yang akuntabel dan prudent demi mendukung kinerja berkelanjutan dan mewujudkan pertumbuhan pendapatan, efisiensi biaya, serta layanan prima. Guna meningkatkan tata kelola perusahaan yang baik, Jamkrindo menjalankan Governance, Risk dan Compliance (GRC). 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement