REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) membuka gelaran the 22nd Jakarta International Handicraft Trade Fair (Inacraft) 2022 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Rabu (23/3/2022). Dalam sambutannya, Jokowi mengucapkan selamat atas penyelenggaraan kembali pameran yang disebut sebagai salah satu pameran produk kerajinan terbesar di Asia Tenggara tersebut.
"Pertama-tama saya ingin menyampaikan selamat atas diselenggrakannya kembali Inacraft. Inacraft 2022 yang menampilkan produk-produk kerajinan yang memiliki kualitas yang baik dari kreasi-kreasi para pengrajin kita," ujar Jokowi dalam sambutannya.
Jokowi pun mengajak seluruh masyarakat untuk mencintai produk-produk dalam negeri sehingga dapat memajukan UMKM nasional. "Utamanya produk-produk kerajinan. Ini akan memajukan para pengrajin kita, memajukan UMKM kita," kata dia.
Ketua Umum Asosiasi Eksportir dan Pengusaha Handicraft Indonesia (ASEPHI), Muchsin Ridjan, mengatakan, Inacraft 2022 diselenggarakan berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, terlebih setelah dua tahun vakum akibat pandemi Covid-19. Penyelenggaraan Inacraft 2022 ini dinilainya akan membangkitkan ekonomi nasional.
Pameran ini diikuti oleh 722 peserta yang terdiri atas 510 peserta individu, 169 peserta binaan dinas, dan 43 peserta binaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), serta 150 toko daring. Pameran ini akan diselenggarakan pada 23-27 Maret 2022.
"Kita melaksanakan pameran hibrid baik online maupun offline. Jadi kegiatan ini membangkitkan ekonomi nasional lagi bagaimana tahun-tahun yang lalu kita sudah lakukan 21 kali dan ini ke-22. Perbedaannya kalau dulu hanya offline, sekarang online. Kita dengan marketplace, ASEPHI memiliki marketplace. Kita juga bekerja sama dengan Tokopedia," kata Muchsin menjelaskan.
Pada gelaran Inacraft tahun ini, Jawa Barat terpilih menjadi ikon pameran dengan menampilkan produk-produk kerajinan unggulan dan kreatif sekaligus mengangkat kesenian dan kebudayaan lokal Jawa Barat dengan tema 'Smiling Heritage of West Java'.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil berharap kehadiran beragam kerajinan Jawa Barat sebagai ikon paviliun dapat memberikan inspirasi bagi masyarakat. "Kita dikasih tempat di sini dan kita tunjukkan kekayaan, keragaman, kerajinan Jawa Barat dari yang tradisional, modern, rumahan, pabrikan, semua kita hadirkan di sini. Mudah-mudahan menginspirasi tentang kekayaan intelektualitas kreatifitas dari masyarakat Jawa Barat dan saya yakin pasti pada laku, dan kepada para pengunjung silakan datang dan bawa uang sebanyak-banyaknya untuk belanja di Inakraft yang luar biasa," tutur Ridwan Kamil.