Selasa 28 Dec 2021 06:59 WIB

Sandiaga Target Tenaga Kerja Pariwisata Naik 400 Ribu Orang Tahun Depan

Salah satu sektor unggulan dalam penciptaan lapangan kerja yakni di ekonomi kreatif

Rep: dedy darmawan nasution/ Red: Hiru Muhammad
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno menargetkan jumlah tenaga kerja parwisata nasional pada tahun 2022 mencapai 14,7 juta orang. Target itu naik 400 ribu orang dari estimasi total tenaga kerja pariwisata tahun ini sebanyak 14,3 juta orang.
Foto: istimewa
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno menargetkan jumlah tenaga kerja parwisata nasional pada tahun 2022 mencapai 14,7 juta orang. Target itu naik 400 ribu orang dari estimasi total tenaga kerja pariwisata tahun ini sebanyak 14,3 juta orang.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno menargetkan jumlah tenaga kerja parwisata nasional pada tahun 2022 mencapai 14,7 juta orang. Target itu naik 400 ribu orang dari estimasi total tenaga kerja pariwisata tahun ini sebanyak 14,3 juta orang.

"Kita harus mampu targetkan 400 ribu lapangan kerja di pariwisata dan ekonomi kreatif. Ini akan ditopang oleh sektor-sektor unggulan," kata Sandiaga dalam Jumpa Pers Akhir Tahun, Senin (27/12).

Baca Juga

Ia mengatakan, salah satu sektor unggulan dalam penciptaan lapangan kerja yakni di ekonomi kreatif terutama subsektor kriya dan fesyen. Selain itu, industri aplikasi, televisi, dan radio juga turut menyumbang penyerapan tenaga kerja. "Indeks-indeks pariwisata kita targetkan perbaikan karena kita harus melihat realita Indonesia yang sudah memiliki daya saing," kata Sandiaga.

Lebih lanjut ia mengatakan, unjungan wisatawan mancanegara (wisman) dapat mencapai 1,8 juta hingga 3,6 juta kunjungan pada tahun depan. Seiring tersebut, devisa pariwisata diproyeksi mencapai 470 juta dolar AS hingga 1,7 miliar dolar AS.

Adapun untuk pergerakan wisatawan nusantara ditarget mencapai 260 juta-280 juta pada tahun depan. Sementara untuk PDB pariwisata diharapkan berkontribusi sebesar 4,3 persen dari total PDB nasional. Nilai tambah ekonomi kreatif mencapai Rp 1.236 triliun serta nilai ekspor produk ekraf diharapkan mencapai Rp 21,28 miliar dolar AS."Target kita tahun depan akan mencapai angka-angka yang lebih baik. Tapi dibalik angka ini yang lebih penting adalah manusia parekraf di mana total ada 34 juta masyarakat yang menggantungkan hidupnya dari sektor ini," kata dia.

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement