REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka di zona hijau pada perdagangan hari ini, Selasa (19/10). IHSG menguat ke level 6.665,71 dibandingkan perdagangan hari sebelumnya di level 6.658,76.
Phillip Sekuritas Indonesia memperkirakan, IHSG cenderung menguat pada perdagangan hari ini. Proyeksi tersebut sejalan indeks saham di Asia yang mayoritas menguat dan bergerak naik pagi ini.
"Indeks saham di Asia dibuka naik setelah indeks DJIA turun tipis sementara S&P 500 dan NASDAQ mencatatkan kenaikan selama empat hari beruntun," tulis Phillip Sekuritas Indonesia dalam risetnya, Selasa (19/10).
Menurut riset, penguatan pasar saham didorong lonjakan harga saham-saham di sektor teknologi. Pelaku pasar juga optimistis atas musim laporan keuangan kuartal III 2021.
Phillip Sekuritas Indonesia melihat investor juga tampak mengabaikan perlambatan pertumbuhan ekonomi di China. Di pasar obligasi, imbal hasil (yield) surat utang Pemerintah AS (US Treasury Notes) naik 4,4 bps menjadi 1,62 persen.
Di pasar komoditas, harga minyak mentah melemah. Penurunan harga terjadi setelah data Industrial Production bulan September AS memperlihatkan penurunan produksi paling tajam akibat terganggu kelangkaan semikonduktor yang menimpa industri otomotif.
Baca juga : Jaksa Ungkap 19 Peluru di Tubuh 6 Laskar FPI