REPUBLIKA.CO.ID, PONTIANAK -- Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Harvick Hasnul Qolbidi mengharapkan petani milenial semakin banyak termasuk di Kabupaten Kubu Raya, Provinsi Kalimantan Barat, untuk memaksimalkan produksi pertanian di kabupaten itu.
"Harapan kita, petani milenial bisa digandrungi, bisa menjadi cita-cita utama masyarakat Kubu Raya, mengingat Kubu Raya masih memiliki banyak lahan yang siap untuk dimanfaatkan sebagai lahan pertanian," katanya saat mengikuti kegiatan panen padi varietas unggul baru (VUB) Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangtan) Kementandi Desa Parit Baru, Kecamatan Sungai Raya, Kalbar, Selasa (3/8).
Harvick menjelaskan saat panen padi di Desa Parit Baru ini, dirinya melihat secara langsung peningkatan produksi varietas padi Inpari 36, 37, dan 46 yang sangat menggembirakan. "Hasil yang sangat memuaskan ini karena hasil kerja keras dari petani dan pemerintah daerah yang mengawal, agar para petani mau terus berproduksi," katanya.
Dia mengatakan pada sektor pertanian ini banyak hal yang harus diperbaiki dan dibenahi ke depannya terutama terkait pupuk. "Perlu menjaga distribusi pupuk bisa berjalan dengan baik, begitu pula dengan ketersediaan alat dan mesin pertanian (alsintan)," ujarnya.
"Pemerintah sangat membela petani, bahkan pemerintah dan DPR terus berdiskusi terkait pertanian, dan untuk kemajuan petani, di mana diharapkan para petani kita bisa lebih giat lagi untuk bertani," tuturnya.
Di tempat yang sama, Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan mengatakan dari bukti hasil panen padi varietas Inpari 36, 37 dan 46 ini, dirinya optimistis hasil pertanian di Kubu Raya terus meningkat. "Pemerintah kabupaten juga berusaha agar hasil para petani ini bisa dipasarkan lebih cepat. Pemasarannya selain melalui kelompok-kelompok tani dan KTNA, kita juga akan memasarkan," katanya.