REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Harga emas Antam turun tipis, setelah sempat naik cukup tinggi kemarin. Pada Rabu (23/6), harga emas Antam tercatat di level Rp 930.000 per gram. Angka ini turun Rp 2.000 dibandingkan perdagangan pada Selasa (22/6).
Harga emas Antam sendiri bergerak di kisaran Rp 960.000 per gram dalam dua bulan terakhir. Namun penurunan konsisten terjadi dalam dua pekan belakangan. Harga emas Antam sempat anjlok ke posisi Rp 920.000 pada Jumat (18/6) lalu, posisi terendah dalam sebulan terakhir.
Dikutip Reuters, harga spot emas dunia pada perdagangan Selasa (22/6) kembali merosot menyusul penguatan kurs dolar AS. Harga spot emas dibanderol di angka 1.783,31 dolar AS per troi ons.
Sementara emas berjangka tetap bertahan di level 1.784,6 dolar AS per troi ons. Pekan lalu, harga emas di pasar dunia mencatatkan harga terendah sejak Maret 2020 karena kebijakan hawkish yang diambil Bank Sentral AS.
Harga emas sendiri telah melonjak 23 persen hanya dalam tahun 2020 saja, sebagai akibat ramainya minat investor menjadikan emas sebagai aset lindung nilai. Namun tahun 2021 ini, kondisinya bisa berbeda. Peningkatan yang terjadi tahun lalu tidak bisa dijadikan patokan mentah untuk tahun ini.
Sementara itu harga buyback atau pembelian kembali emas oleh Antam juga turun Rp 2.000, menjadi Rp 827.000 per gram. Harga jual dan harga buyback yang ditampilkan dalam berita ini merupakan harga resmi di Butik Emas Logam Mulia Pulo Gadung Jakarta, dikutip dari situs resminya.
Emas memang dikenal sebagai safe haven atau instrumen investasi paling aman. Namun perlu dipahami bahwa bila Anda berminat berinvestasi emas, niatkan untuk jangka panjang. Karena emas memiliki selisih harga jual dan buyback yang cukup tinggi. Seperti hari ini, ada selisih Rp 103.000 per gram antara harga jual dan belinya.
Berikut adalah daftar harga emas batangan Antam sesuai beratnya:..