Selasa 23 Feb 2021 10:19 WIB

Melompat Lagi, Harga Emas Antam Rp 938 Ribu per Gram

Tren perbaikan harga emas sejalan dengan kondisi pasar dunia.

Rep: Sapto Andika Candra/ Red: Friska Yolandha
Karyawan menunjukan emas batangan di Butik Emas Antam, Kebon Sirih, Jakarta, Senin (18/1). Pada Selasa (23/2), harga emas Antam dijual Rp 938.000, naik Rp 8.000 dibanding harga jual pada Senin (22/2).
Foto: GALIH PRADIPTA/ANTARA
Karyawan menunjukan emas batangan di Butik Emas Antam, Kebon Sirih, Jakarta, Senin (18/1). Pada Selasa (23/2), harga emas Antam dijual Rp 938.000, naik Rp 8.000 dibanding harga jual pada Senin (22/2).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Harga emas produksi Antam mengalami kenaikan cukup tinggi hari ini, melanjutkan kenaikan 'tipis-tipis' yang sudah terjadi sejak pekan lalu. Hari ini, Selasa (23/2), harga emas Antam dijual Rp 938.000, naik Rp 8.000 dibanding harga jual pada Senin (22/2). 

Padahal pada Selasa (17/2) lalu, harga emas Antam sempat terkoreksi tajam ke titik terendah dalam beberapa bulan terakhir ke level Rp 922.000 per gram. Harga jual emas Antam pada beberapa hari ini seolah ke harga periode Juni-Juli 2020 lalu di kisaran Rp 900.000-an per gram.

Baca Juga

Sementara harga perak juga naik tipis, Rp 200, menjadi Rp 13.500 per gram. Awal Februari ini, harga perak sempat mencatatkan lonjakan tertinggi dalam enam bulan terakhir. Perak sendiri, selain digunakan sebagai instrumen investasi lindung nilai, juga digunakan untuk banyak industri. 

Tren perbaikan harga emas di pasar domestik dalam satu pekan terakhir sejalan dengan kondisi pasar dunia. Dikutip Reuters, harga spot emas naik lebih 1,5 persen pada perdagangan Senin (22/2) kemarin, didorong nilai tukar dolar AS yang sedikit melemah dan ekspektasi terhadap inflasi. Naiknya inflasi mendorong lagi minat investor untuk beralih ke logam mulia sebagai instrumen investasi. 

Harga spot emas naik ke level 1.808,16 dolar AS per troi ons. Kendati begitu angka ini masih di bawah angka psikologis 1.900 dolar AS per troi ons untuk membawa kembali harga emas domestik ke kisaran Rp 1 juta per gram. 

Sementara emas berjangka dijual di level 1.808,40 dolar AS per troi ons. Harga emas di Indonesia memang banyak dipengaruhi pergerakan harga emas dunia, yang juga mudah terpengaruh sentimen ekonomi.  

Harga emas sendiri telah melonjak 23 persen hanya dalam tahun 2020 saja, sebagai akibat ramainya minat investor menjadikan emas sebagai aset lindung nilai. Namun tahun 2021 ini, kondisinya bisa berbeda. Peningkatan yang terjadi tahun lalu tidak bisa dijadikan patokan mentah untuk tahun ini. 

Sementara itu harga buyback atau pembelian kembali emas oleh Antam justru naik lebih tinggi, Rp 11.000, menjadi Rp 818.000 per gram. Harga jual dan harga buyback yang ditampilkan dalam berita ini merupakan harga resmi di Butik Emas Logam Mulia Pulo Gadung Jakarta, dikutip dari situs resminya.

Emas memang dikenal sebagai safe haven atau instrumen investasi paling aman. Namun perlu dipahami bahwa bila Anda berminat berinvestasi emas, niatkan untuk jangka panjang. Karena emas memiliki selisih harga jual dan buyback yang cukup tinggi. Seperti hari ini, ada selisih Rp 120.000 per gram antara harga jual dan belinya.  

Berikut adalah daftar harga emas batangan Antam sesuai beratnya.

0,5 gram: Rp 519.000

1 gram: Rp 938.000

2 gram: Rp 1.816.000

3 gram: Rp 2.699.000

5 gram: Rp 4.465.000

10 gram: Rp 8.875.000

25 gram: Rp 22.062.000

50 gram: Rp 44.045.000

100 gram: Rp 88.012.000

250 gram: Rp 219.765.000

500 gram: Rp 439.320.000

1 kg: Rp 878.600.000

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement