REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO -- Kabar duka berembus dari dunia penerbangan Mesir. CEO maskapai penerbangan nasional Mesir EgyptAir, Abu Taleb Tawfik (55) dikabarkan meninggal, pada Rabu (27/1) waktu setempat.
Dikutip dari laman Middle East Monitor (Memo), Abu Taleb meninggal saat diwawancarai di TV lokal Mesir ExtraNews. Presenter TV ExtraNews, Aya Abdel Rahman mengatakan bahwa Abu Taleb meninggal akibat serangan jantung.
"(Meninggal) Saat merekam wawancara dengannya di kantornya," kata Abdel Rahman.
Abu Taleb yang baru ditunjuk sebagai Ketua Dewan Direksi EgyptAir sehari sebelum ia meninggal meminta presenter TV untuk mewawancarai pekerjanya di Bandara Kairo. Ketika sedang berjalan menuju pekerja yang hendak diwawancara, tiba-tiba Abu Taleb terjatuh ke tanah.
Abdel Rahman mengatakan bahwa hal tersebut merupakan hal paling sulit yang pernah ia temui sepanjang kariernya. "Hidup tidak berharga, Anda bisa mati setiap saat," ujar Abdel Rahman.
Mendiang Abu Taleb dimakamkan di sebuah desa di selatan Giza, Al-Marazeeq.