REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan vaksinasi yang akan dilakukan kepada masyarakat merupakan langkah pendorong dalam mencapai target pertumbuhan ekonomi nasional. Pemerintah menargetkan ekonomi Indonesia bisa tumbuh sebesar 5 persen pada tahun ini.
“Kita melihat pada Januari ini atau sepanjang tahun 2021 APBN kita didesain untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di angka 5 persen,” katanya dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Selasa (5/1).
Airlangga menjelaskan tiga juta vaksin telah dikirimkan ke berbagai daerah dan diharapkan pertengahan Januari 2021 vaksinasi dapat dilakukan secara bertahap sampai kuartal pertama 2022.
Pelaksanaan vaksinasi yang saat ini masih menunggu BPOM mengeluarkan Emergency Use Authorization maupun MUI mengeluarkan sertifikat kehalalan ini akan meningkatkan kepercayaan diri masyarakat dalam beraktivitas.
Aktivitas yang meningkat tersebut turut mendorong kegiatan konsumsi dan daya beli masyarakat menjadi lebih bergerak sehingga target pertumbuhan 4,5 persen sampai 5 persen untuk tahun ini akan mampu tercapai.