REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Citilink Indonesia menerapkan protokol kesehatan seluruh lini operasional penerbangannya, dari sebelum, saat, hingga setelah penerbangan. Hal ini sejalan arahan pemerintah untuk memastikan seluruh penerbangan berjalan optimal dengan memprioritaskan kesehatan dan keamanan seluruh pengguna.
Direktur Niaga Citilink Benny Rustanto mengatakan, langkah-langkah yang dilakukan Citilink di antaranya menerapkan jaga jarak antrean check-in counter, selama proses boarding, ketika proses keluar pesawat (disembark), mengatur konfigurasi tempat duduk dalam pesawat, hingga menerapkan jaga jarak pada saat pengambilan bagasi di area kedatangan.
Citilink juga mengedepankan penggunaan teknologi digital untuk mengurangi kontak langsung. Seperti, layanan check-in, pemesanan makanan dan minuman di atas pesawat, penyediaan in-flight magazine elektronik hingga penyediaan e-boarding pass.
"Citilink juga melakukan desinfeksi armada secara berkala setiap harinya dan memastikan penggunaan filter HEPA (High Efficiency Particulate Arrestors) di seluruh armada," kata Benny dalam keterangan resmi, Rabu (23/12).
Ia melanjutkan, seiring meningkat mobilitas penumpang menjelang libur akhir tahun, Citilink bekerja sama dengan berbagai pemangku kepentingan. Salah satunya menggandeng produsen hand sanitizer untuk menyediakan spesial New Journey Essentials kepada seluruh penumpang maskapai Citilink.
Dalam mewujudkan penerbangan hassle-free, Citilink mengedepankan kemudahan dan kenyamanan penumpang. "Hal ini agar penumpang mendapatkan pengalaman yang berkesan ketika terbang dengan Citilink," ucap Benny.