REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--PT Pertamina Hulu Energi (PHE) melalui anak usahanya, yakni PT Pertamina Hulu Energi Offshore Southeast Sumatera (PHE OSES) telah menyelesaikan pengeboran lima sumur pengembangan pada Oktober 2020. Kini PHE OSES sedang melakukan pengeboran sumur pengembangan keenam di lapangan Krisna yang berjarak 90 mil sebelah utara Teluk Jakarta di lepas pantai Laut Jawa.

General Manager PHE OSES Alfi Rusin menjelaskan, PHE OSES tetap berkomitmen untuk menjalankan rencana kerja pengeboran sumur di tengah pandemi Covid-19. “Pengeboran di masa pandemi mempunyai tantangan lebih tinggi, tim harus berfokus pada program kerja pengeboran dan menjalankan protokol kesehatan, serta keselamatan kerja yang ekstra ketat,” ujarnya.

Selain program pengeboran, pada Oktober 2020, PHE OSES telah menyelesaikan lebih dari 90 persen perbaikan uplanned shutdown karena leaking pipeline, serta melakukan penggantian lima segmen pipeline yang ditargetkan selesai pada akhir tahun 2020.

Program jangka panjang perbaikan facility integrity terutama penggantian pipeline sudah disiapkan untuk dilaksanakan mulai tahun 2020-2025.“Tahun depan diusulkan 10 kegiatan pengantian pipeline, saat ini sedang dalam finalisasi kesiapan pelaksanaan. Area yang akan dilakukan penggantian antara lain Wanda, Rama, Kitty, Widuri, dan Krisna,” ucap Alfi.

Ikuti Whatsapp Channel Republika