Rabu 18 Nov 2020 15:57 WIB

Kementan Raih Pengelolaan Barang dan Jasa Paling Transparan

Kementan raih penghargaan pengelolaan barang dan jasa dari LKPP

Kementerian Pertanian (Kementan) mendapat penghargaan Pengelolaan Barang dan Jasa 2020 dengan kategori paling transfaran. Penghargaan ini diberikan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (LKPP) yang dihadiri langsung oleh para Gubernur dan para Menteri di Hotel Savero, Bogor, Jawa Barat.
Foto: Kementan
Kementerian Pertanian (Kementan) mendapat penghargaan Pengelolaan Barang dan Jasa 2020 dengan kategori paling transfaran. Penghargaan ini diberikan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (LKPP) yang dihadiri langsung oleh para Gubernur dan para Menteri di Hotel Savero, Bogor, Jawa Barat.

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR - Kementerian Pertanian (Kementan) mendapat penghargaan Pengelolaan Barang dan Jasa 2020 dengan kategori paling transfaran. Penghargaan ini diberikan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (LKPP) yang dihadiri langsung oleh para Gubernur dan para Menteri di Hotel Savero, Bogor, Jawa Barat.

Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo dalam kesempatan ini menyampaikan terimakaih kepada seluruh jajaran Kementan yang terus bekerja keras mengelola kebijakan pengadaan barang dan jasa selama setahun terkahir, sehingga berdampak langsung pada transparansi publik.

"Saya menghargai kerja keras seluruh jajaran staf yang sekarang ini memang masuk pada proses-proses transparan, juga partisipatif melalui sistem digital online sistem yang sangat baik," ujar Mentan Syahrul, Rabu (18/11).

Menurut Mentan, penghargaan ini memiliki nilai yang cukup bagus untuk meningkatkan kinerja Kementerian Pertanian dalam menyerap anggaran yang ada secara efektif, efisien dan akuntabel. Penghargaan ini juga diharapkan mampu memiliki nilai manfaat bagi kepentingan masyarakat.

"Ini penghargaan yang sangat penting bagi kami dan sangat strategis bagi perjalanan Kementerian Pertanian hari ini dan ke depan. Bentuk-bentuk yang kami terima hari ini tentu saja datang dari niat yang sangat murni agar akses publik tersaji secara baik," katanya.

Ketua LKPP,  Roni Dwi Susanto menjelaskan bahwa tujuan utama kegitan Rakornas dan penghargaan ini adalah memberi pengharagaan khusus kepada setiap lembaga, kementerian dan pemerintah daerah yang telah mewujudkan pengadaan barang dan jasa secara baik.

"Rakornas ini dilaksanakan sebagai ajang pemberian apresiasi kepada pelaku pengadaan barang dan jasa yang telah mewujudkam pengadaan secara baik. Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi masukan dan rumusan kebijakan pengadaan barang dan jasa pemerintah," katanya.

Sebagai informasi, penghargaan ini menetapkan Kementerian Pertanian (Kementan), Kementerian BUMN, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali, Kabupaten Sukamara dan Kota Lumbuklnggau sebagai Kementerian dan lembaga yang paling transparan.

Di samping itu, ada juga Kementerian dan lembaga yang mendapat penghargaan dengan kategori Inovasi pengadaan yang mendukung transparansi seperti Kemendikbud dan Pemprov DKI Jakarta. Selanjutnya ada penghargaan dengan kategori pelatihan dan ujian pengadaan barang jasa berprestasi yang diterima Pemprov Bangka Blitung, Kalsel dan Pemprov Jawa Timur.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement