REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia menyambut baik pembentukan Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). Ketua Umum Kadin Indonesia, Rosan P Roeslani mengatakan, dunia usaha menaruh harapan besar kepada komite tersebut.
Dengan adanya komite ini, Rosan berharap stimulus ekonomi yang sudah diperbesar baik di sektor kesehatan hingga dunia usaha dapat disalurkan dengan cepat. Sehingga pemulihan ekonomi dapat dirasakan sesuai dengan capaian target-target yang ditetapkan.
"Tentunya kita berharap pemulihan ekonomi pada kuartal III tahun ini bisa tercapai," kata Rosan di Jakarta, Selasa (21/7).
Menurut Rosan, pencairan stimulus fiskal bagi dunia usaha terutama UMKM sangat penting untuk menopang perekonomian masyarakat. Demikian juga korporasi, stimulus akan membantu agar bisnisnya tidak terhenti dan terpaksa melakukan PHK.
Rosan menilai, langkah pemerintah untuk membentuk komite Penanganan Covid-19 dan PEN merupakan langkah yang tepat. Pasalnya, komite tersebut tidak hanya memperhatikan upaya dalam menekan laju penyebaran Covid-19 saja tetapi juga aspek perekonomian yang sangat penting bagi iklim usaha dan masyarakat.
Rosan mengaku lingkungan dunia usaha sudah melakukan adaptasi dengan menerapkan protokol kesehatan. "Meski dalam masa pandemi, kegiatan perekonomian harus tetap bergerak dan semuanya tetap produktif. Sisi kesehatan dan ekonomi tetap bisa berjalan bersamaan," ungkap Rosan.