REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir membatasi aksi pembelian kembali saham atau buyback saat ini hanya untuk enam perusahaan pelat merah. Buyback dilakukan melihat kondisi pasar.
BUMN yang melakukan buyback ialah BRI, Mandiri, Telkom, Bukit Asam, hingga Jasamarga. Kementerian BUMN, lanjut Erick, akan melakukan buyback saham-saham unggulan di saat harganya turun.
"Kita dalam proses buyback saham BUMN di bursa. Kita limit di enam perusahan dulu seperti BRI, Mandiri, PTBA, Telkom, dan Jasamarga," kata Erick dalam konferensi digital yang dilakukan Kementerian BUMN, Jumat (20/3).
Erick menyebut tidak semua BUMN akan melakukan buyback. Kata Erick, aksi buyback pun dilakukan secara cermat dengan terus memantau kondisi pasar.
"Memang ada beberapa yang mulai membeli tapi bukan berarti Rp 8 triliun dihabiskan dalam sehari tapi secara bertahap. Tidak semuanya (BUMN). Jadi kita harus sepakat melihat tren yang terjadi," kata Erick menambahkan.